KEMITRAAN antara pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan pelaku industri masih minim dan belum sesuai harapan.
Terkait hal tersebut, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki berharap adanya peningkatan kemitraan antara usaha kecil dan pelaku industri guna memudahkan suplai, dan membuka pasar bagi pelaku UMKM.
Selain itu, Teten berpendapat bahwa adanya kemitraan ekspansi bisnis antara pelaku usaha kecil dengan industri besar juga akan memudahkan pelaku UMKM mendapatkan pembiayaan.
Baca juga: Pempov Kalbar Dorong Produk UMKM Diekspor ke Malaysia
“Produsen kecil harus diagregasi. Petani yang ke pengepul tidak dilihat oleh ekosistem bank. Tapi ketika sudah ada kepastian dan kemitraan dengan usaha besar, usahanya menjadi semakin baik sehingga bisa bankable,” kata Menkop UKM dalam keterangan pers, Selasa (20/2).
Teten memandang kemitraan bagi UMKM sangat penting, mengingat struktur ekonomi di Indonesia saat ini masih didominasi oleh produsen kecil seperti petani, nelayan, dan peternak.
Menurut Menkop UKM, kemitraan usaha dengan pelaku industri, dapat membantu UMKM di Indonesia untuk naik kelas, serta secara langsung dapat mendorong kualitas produk yang dihasilkan meningkat secara signifikan.
Baca juga: Pertamina Dampingi 1.237 UMKM Binaan Raih Sertifikasi Halal
Untuk mewujudkan hal ini, Kemenkop UKM telah melakukan kerja sama dengan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) agar turut mengawasi progres peningkatan kemitraan antara UMKM dengan pelaku industri.
Sementara itu, Ketua KPPU M Fanshurullah Asa menyampaikan, sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 1999, pihaknya memiliki kewenangan untuk memberikan sanksi bagi perusahaan besar atau menengah yang tidak bermitra dengan pelaku UMKM di tanah air.
"Yang paling penting kita akan buat sanksi, dan diusahakan untuk denda dinaikkan. Untuk itu perlu ada otoritas persaingan usaha yang menjaga agar tercipta persaingan usaha yang sehat,” kata Fanshurullah.
Baca juga: Perlukah Sertifikasi Halal Gratis untuk Pelaku UMKM?
Fanshurullah juga menyampaikan saat ini pihaknya berencana untuk menggelar penyuluh kemitraan yang melibatkan masyarakat, perguruan tinggi, dan pihak lainnya untuk melakukan edukasi sekaligus pendampingan UMKM.
Selain itu, semua pihak diminta untuk membantu melaporkan pelanggaran kepada KPPU. (SG-2)