Ekonomi

Penduduk Miskin RI pada September 2024 turun 1,16 juta orang

Jumlah penduduk miskin pada September 2024 sebesar 24,06 juta orang, menurun 1,16 juta orang terhadap Maret 2024 dan menurun 1,84 juta orang terhadap Maret 2023.
 

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
16 Januari 2025
Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti. (Dok. Tangkapan layar/Sokoguru)

BADAN Pusat Statistik (BPS) kembali merilis data ekspor-impor  dan neraca perdagangan Indonesia sepanjang Desember 2024. Selain itu dilaporkan pula data persentasi kemiskinan dan gini rasio pada september 2024.

 

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan rilis tersebut secara luring dan daring lewat kanal YouTube BPS, Rabu (15/1).

 

Menurutnya,  persentase penduduk miskin di Indonesia pada September 2024 sebesar 8,57%. Angka tersebut  menurun 0,46% poin terhadap Maret 2024 dan menurun 0,79% poin terhadap Maret 2023.

 

Baca juga: BPS: Penduduk bekerja pada Agustus 2024 Naik Jadi 144,64 juta, Pengangguran 7,47 juta

 

“Adapun jumlah penduduk miskin pada September 2024 sebesar 24,06 juta orang, menurun 1,16 juta orang terhadap Maret 2024 dan menurun 1,84 juta orang terhadap Maret 2023,” ujarnya.

 

Amalia menyebut persentase penduduk miskin perkotaan pada September 2024 sebesar 6,66%, menurun dibandingkan Maret 2024 yang sebesar 7,09%. Sementara itu, persentase penduduk miskin perdesaan pada September 2024 sebesar 11,34%, menurun dibandingkan Maret 2024 yang sebesar 11,79%.

 

Artinya, Dibanding Maret 2024, jumlah penduduk miskin September 2024 perkotaan menurun sebanyak 0,59 juta orang (dari 11,64 juta orang pada Maret 2024 menjadi 11,05 juta orang pada September 2024). 

 

Baca juga: Tren Kemiskinan di Bandung Menurun, Target 2,74 Persen pada 2029

 

Sementara itu, pada periode yang sama, jumlah penduduk miskin perdesaan menurun sebanyak 0,57 juta orang (dari 13,58 juta orang pada Maret 2024 menjadi 13,01 juta orang pada September 2024).

 

“Garis Kemiskinan pada September 2024 tercatat sebesar Rp595.242,00/kapita/ bulan dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp443.433,00 (74,50%) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp151.809,00 (25,50%),” jelas Amalia.

 

Dari survei BPS, sambungnya, pada September 2024, rata-rata rumah tangga miskin di Indonesia memiliki 4,71 orang anggota rumah tangga. Dengan demikian, besarnya Garis Kemiskinan per rumah tangga secara rata-rata adalah sebesar Rp2.803.590,00/rumah tangga miskin/bulan. (SG-1)

 

Dok. BPS