Soko Bisnis

KUR BSI Rp50 Juta: Solusi Pinjaman Halal, Cicilan Ringan Tanpa Riba untuk UMKM

KUR BSI Rp50 juta hadir sebagai solusi pinjaman syariah tanpa riba dengan cicilan ringan. Simak simulasi angsuran dan cara pengajuan lengkapnya di sini.

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
26 Juni 2025
<p>Butuh modal usaha halal dan ringan? Coba KUR BSI plafon Rp50 juta. Tanpa bunga, tenor fleksibel, dan syarat mudah. Cocok untuk UMKM berkembang.</p>

Butuh modal usaha halal dan ringan? Coba KUR BSI plafon Rp50 juta. Tanpa bunga, tenor fleksibel, dan syarat mudah. Cocok untuk UMKM berkembang.

SOKOGURU - Banyak pelaku UMKM kini berupaya mencari pinjaman yang tidak hanya ringan, tapi juga sesuai prinsip syariah. 

Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Syariah Indonesia (BSI) menjadi sorotan karena menawarkan plafon hingga Rp50 juta dengan cicilan ringan dan bebas riba. Bagaimana skema angsurannya? Artikel ini mengulas tuntas.

Di tengah persaingan bisnis yang ketat, pelaku UMKM semakin selektif dalam memilih pembiayaan. 

Banyak yang mempertimbangkan pinjaman berbasis syariah agar usahanya tetap berjalan secara halal. 

KUR BSI muncul sebagai solusi menjanjikan karena menawarkan pembiayaan sesuai prinsip keadilan syariah dan tanpa bunga.

KUR BSI 2025 hadir dengan plafon hingga Rp100 juta dan menyediakan akad syariah seperti Murabahah (jual beli) serta Ijarah (sewa). 

Seluruh transaksi didasarkan pada fatwa Dewan Syariah Nasional-MUI, menjamin tidak adanya unsur riba. 

Ini menjadi pilihan ideal bagi pelaku usaha yang ingin modal tanpa risiko bunga mencekik.

Program ini menawarkan angsuran bulanan yang terjangkau. Untuk pinjaman Rp50 juta, berikut simulasi cicilan berdasarkan tenor:

  • 12 bulan: Rp4.250.000
  • 24 bulan: Rp2.166.000
  • 36 bulan: Rp1.472.200
  • 48 bulan: Rp1.125.500
  • 60 bulan: Rp916.600

Dengan cicilan hanya Rp916 ribuan per bulan untuk tenor lima tahun, pelaku usaha bisa mengatur cash flow dengan lebih tenang.

Berbeda dari pinjaman konvensional, KUR BSI menggunakan skema margin keuntungan tetap, bukan bunga. Artinya, jumlah cicilan tetap sepanjang tenor, tanpa fluktuasi. 

Ini memberi kepastian dan kenyamanan bagi pelaku usaha dalam mengatur keuangannya.

Syarat untuk mengajukan KUR BSI tergolong mudah. Calon debitur cukup berstatus WNI minimal usia 21 tahun atau sudah menikah, memiliki usaha aktif minimal enam bulan, serta menyertakan dokumen seperti KTP, KK, dan surat izin usaha. Hal ini membuat program ini inklusif untuk berbagai skala usaha.

BSI memberikan kemudahan dengan dua jalur pengajuan: datang langsung ke kantor cabang atau melalui aplikasi Salam Digital BSI. 

Digitalisasi ini menjadikan akses terhadap pembiayaan makin cepat dan praktis, sejalan dengan kebutuhan pelaku usaha modern.

Program ini mengedepankan prinsip syariah dalam setiap transaksi. Tidak hanya bebas dari bunga, tapi juga memastikan dana digunakan untuk hal produktif dan sesuai syariat. 

Ini memberikan rasa tenang karena usaha berjalan dalam kerangka yang halal dan adil.

Dengan angsuran ringan dan tenor fleksibel, pelaku usaha bisa fokus mengembangkan bisnis. 

Modal yang diperoleh bisa dialokasikan untuk memperluas pasar, menambah stok, atau meningkatkan kapasitas produksi—tanpa khawatir terganggu oleh kewajiban cicilan tinggi.

Di tengah tantangan ekonomi saat ini, akses pembiayaan yang halal dan ringan menjadi penopang penting bagi keberlanjutan UMKM. 

Program seperti KUR BSI menunjukkan bagaimana keuangan syariah mampu menjadi jembatan solusi atas keterbatasan modal usaha.

Bagi pelaku UMKM, baik yang baru mulai maupun yang ingin naik kelas, KUR BSI patut dijadikan opsi utama. 

Dengan cicilan tetap, skema syariah, dan proses pengajuan yang sederhana, kini saatnya menata usaha dengan pondasi finansial yang sehat dan berkah.

KUR BSI Rp50 juta bukan sekadar pinjaman, melainkan solusi pembiayaan yang berpihak pada pelaku usaha kecil. 

Jika Anda mencari modal usaha tanpa riba, angsuran ringan, dan proses mudah, inilah saatnya mempertimbangkan KUR BSI sebagai mitra usaha Anda. (*)