Soko Tekno

Pertamina Kembangkan Inovasi Sistem Pengairan SIUMA, 408 Petani Bali Rasakan Manfaatnya

DEB Uma Palak kini menjadi kawasan ekowisata edukatif. Dilengkapi ruang terbuka hijau, jalur joging, kafe, camping ground, dan dikunjungi 72 ribu wisatawan.

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
12 Mei 2025
<p>Desa Uma Palak merupakan bagian dari program Desa Energi Berdikari (DEB) yang digagas Pertamina bersama masyarakat. (Dok. Pertamina)</p>

Desa Uma Palak merupakan bagian dari program Desa Energi Berdikari (DEB) yang digagas Pertamina bersama masyarakat. (Dok. Pertamina)

SOKOGURU, BALI- Petani di Desa Uma Palak Lestari di Munduk Uma Palak, Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara, Bali menggandeng Aviation Fuel Terminal  (AFT) Ngurah Rai Pertamina Patra Niaga guna  mempelajari dan menerapkan teknologi mengatasi tantangan produksi tani.

Hal itu dilakukan warga karena subak mereka pernah terancam kekurangan air saat kemarau panjang.

Hal itu dikatakan I Made Darayasa, salah satu petani, seperti dikutip siaran resmi Kementerian BUMN, Senin, 12 Mei 2025.

Baca juta: Terus Tambah Desa Energi Berdikari, Pertamina Sebut Itu Kado HUT untuk Masyarakat
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pernah mencatat, sepanjang musim kemarau 2023, sebagian besar wilayah Indonesia mengalami curah hujan di bawah normal.

Dampaknya, sekitar 27 ribu hektare (ha) tanaman padi terdampak, dan lebih dari 2.200 ha mengalami gagal panen.

"Dampaknya produksi padi menurun, bahkan bisa gagal panen," ujar I Made. 

Baca juga: Pertamina Berupaya Tekan Emisi Karbon dengan Optimalkan EBT dan Bioenergi

Subak adalah sistem irigasi persawahan tradisional di Bali, yang dikelola oleh masyarakat lokal secara adat. Tak berpangku tangan, warga desa berikhtiar mencari jalan keluar.

"Melalui inovasi sistem pengairan Suplai Energi Manajemen Irigasi Uma Palak atau SIUMA dari tim Pertamina, kami berhasil memperbaiki irigasi di lahan padi," imbuhnya.

SIUMA menggunakan sensor kelembaban tanah berbasis Internet of Things (IoT) yang terkoneksi langsung ke grup WhatsApp petani, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan irigasi secara real time.

Baca juga: Bangun Ekosistem Hidrogen dari Sampah di Bandung, Pertamina,Hyundai, dan Pemprov Jabar Berkolaborasi

Ditambah bantuan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berkapasitas 21 kWp dan mikrohidro, pengoperasian sistem pengairan jadi hemat biaya.

Apalagi sistem mikrohidro memanfaatkan limbah non-B3, berupa gulungan selang yang sudah tidak terpakai dari mobil distribusi avtur AFT Pertamina Ngurah Rai.

Vice President (VP) Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menyebut, Desa Uma Palak merupakan bagian dari program Desa Energi Berdikari (DEB) yang digagas Pertamina bersama masyarakat.

Fadjar mengungkapkan, saat ini terdapat 172 DEB yang tersebar di Indonesia. Sebanyak 31 DEB mengusung tema ketahanan pangan, termasuk program Desa Uma Palak Lestari.

"Pemanfaatan energi terbarukan di DEB Uma Palak Lestari juga berhasil mengurangi emisi karbon sebesar 27,3 ton CO₂ ekuivalen per tahun,” ujarnya.

Sebanyak 408 penerima manfaat petani, termasuk 24 petani perempuan, telah merasakan langsung manfaat dari transformasi kawasan itu.

Dari akses EBT, pelatihan pertanian organik, hingga peningkatan peluang ekonomi melalui wisata dan produk hasil tani.

I Gede Sudi Arcana, Lurah Peguyangan, menyebut program membawa dampak positif. Inovasi teknologi ini mampu menekan biaya operasional hingga Rp700 ribu per bulan.

DEB Uma Palak juga berhasil meningkatkan produksi padi organik 2,3 kali lipat — dari 5,1 ton/ha menjadi 7,5 ton/ha.

Lima hektare sawah padi organik kini dikelola secara berkelanjutan, menghasilkan omzet Rp476 juta per tahun.

Fadjar menambahkan, warga juga memanfaatkan traktor elektrik dalam mengolah sawah, sehingga mereka mampu menghemat biaya operasional dari semula Rp25 ribu per are, menjadi Rp15 ribu per are.

DEB Uma Palak terus berkembang, kini menjadi kawasan ekowisata edukatif. Dilengkapi ruang terbuka hijau, jalur joging, area kafe, dan camping ground, mendatangkan 72 ribu kunjungan wisatawan per tahun.Alhasil menambah pundi pendapatan warga sebesar Rp 64 juta per tahun.Program DEB menjadi wujud nyata komitmen Pertamina dalam mendukung transisi energi dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), khususnya TPB 2 (Tanpa Kelaparan), TPB 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), dan TPB 13 (Penanganan Perubahan Iklim). (SG-1)