SOKOGURU, JAKARTA — Sekretariat Jenderal (Sekjen) DPR RI resmi menggandeng layanan GoCorp by Gojek untuk memperkuat transparansi dan efisiensi perjalanan dinas di lingkungan Badan Keahlian Setjen DPR RI.
Langkah ini menjadikan DPR RI sebagai instansi pemerintah pertama yang menjalin kerja sama strategis dengan platform layanan korporat milik Gojek tersebut.
Peresmian kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Sekretaris Jenderal DPR RI, Indra Iskandar, dan perwakilan GoCorp di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (17/6/2025).
Baca juga: Bandung Great Sale 2024, Grab dan Gojek Juga Tawarkan Diskon Besar
“Kerja sama ini merupakan tindak lanjut atas rekomendasi hasil pemeriksaan BPK. Sistem GoCorp memungkinkan semua aktivitas perjalanan dinas tercatat otomatis dan transparan,” ujar Indra dalam sambutannya.
Sistem Tingkatkan Akuntabilitas dan Efisiensi
Indra menjelaskan bahwa sistem ini akan meningkatkan akuntabilitas dan efisiensi karena tagihan langsung tercatat dalam sistem, tanpa ketergantungan dana di awal.
Ia menekankan bahwa kerja sama ini mencakup logistik, mobilitas orang, dan pengiriman barang secara real time.
Baca juga: Pontianak Siap Jadi Entrepreneur Hub! Menteri UMKM & Grab Dorong Digitalisasi Bisnis Lokal
“Kita ingin memastikan semua perjalanan dinas benar-benar terjadi, bukan hanya formalitas. Dengan GoCorp, semua jadi lebih efisien,” tegas Indra.
GoCorp Beri Pula Layanan GoSend dan GoFood
Sementara itu, Deputi Administrasi Setjen DPR RI, Sumariyandono, menyebutkan bahwa layanan GoCorp tak hanya meliputi transportasi, tetapi juga layanan GoSend dan GoFood.
“Mulai dari perjalanan mendadak hingga pengiriman dokumen dan konsumsi rapat, semuanya bisa diakomodasi oleh GoCorp. Sistem ini fleksibel dan mendukung birokrasi yang dinamis,” jelasnya.
Baca juga: Tingkatkan Atraksi dan Amenitas Pariwisata, Kemenparekraf Gandeng BCA, BMKG, dan Grab
Menurutnya, meski GoCorp selama ini lebih dikenal di sektor swasta, sistemnya tetap kompatibel dengan regulasi pemerintah.
Semua pengeluaran tetap bisa dipertanggungjawabkan secara formal dan sesuai aturan.
Selama masa uji coba (piloting) sejak Mei 2025, sistem GoCorp dinilai memberikan hasil positif dalam mendukung kebutuhan birokrasi modern.
“Kami berharap Setjen DPR RI bisa menjadi pelopor dalam pemanfaatan teknologi untuk layanan perjalanan dinas yang efisien, transparan, dan akuntabel,” tutup Indra. (*)
