SokoKreatif

Dokumen Indonesia Tourism Outlook 2025/2026 Siap Diluncurkan, Hasil Kolaborasi Kemenpar, BI dan Bappenas

Indonesia Tourism Outlook 2025/2026 berisi analisis lingkungan strategis, prinsip pembangunan pariwisata berkelanjutan, inklusif, bermutu dan bertanggung jawab.

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
18 November 2025
<p>Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar, Martini M. Paham saat menyampaikan bersama sejumlah lembaga terkait bersiap meluncurkan dokumen Indonesia Tourism Outlook 2025/2026, di Jakarta, Senin, 17 November 2025. (Dok. Kemenpar)</p>

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar, Martini M. Paham saat menyampaikan bersama sejumlah lembaga terkait bersiap meluncurkan dokumen Indonesia Tourism Outlook 2025/2026, di Jakarta, Senin, 17 November 2025. (Dok. Kemenpar)

SOKOGURU, JAKARTA- Dokumen Indonesia Tourism Outlook 2025/2026, yang memuat proyeksi, tren, serta isu strategis sektor pariwisata, termasuk hasil pengukuran penerapan pariwisata berkualitas di Indonesia siap diluncurkan.

Peluncuran dokumen akan dilaksanakan di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, pada Kamis, 20 November 2025. 

Indonesia Tourism Outlook 2025/2026 merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Kementerian PPN/Bappenas, dan Bank Indonesia. 

Baca juga: Kemenpar Luncurkan Kampanye Saatnya Liburan #DiIndonesiaAja dalam Menyambut Libur Nataru

Dokumen tersebut mencerminkan komitmen bersama seluruh pemangku kebijakan dalam memperkuat pembangunan pariwisata nasional.

Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar, Martini M. Paham, menyampaikan hal itu dalam keterangannya di Jakarta, Senin, 17 November 2025).

“Dengan pendekatan kolaboratif, laporan ini menghadirkan prospek cerah sektor pariwisata yang semakin bergerak menuju arah yang berkualitas dan berkelanjutan,” ujarnya, seperti dikutip Keterangan resmi Kemenpar, Selasa, 18 November 2025.

Baca juga: Kemenpar Gelar ‘Diving Safety 1000 Initiatives’ di Maluku Utara, Perkuat Standar Keselamatan Selam

Dokumen Indonesia Tourism Outlook 2025/2026 menyajikan analisis lingkungan strategis yang disusun secara cermat, memuat penerapan prinsip-prinsip pembangunan pariwisata yang berkualitas, berkelanjutan, inklusif, dan bertanggung jawab.

Martini berharap dokumen itu dapat menjadi landasan kuat dalam menavigasi pengambilan keputusan dan penyusunan kebijakan di sektor pariwisata nasional.

“Melalui sinergi dan komitmen bersama, dokumen Outlook Pariwisata ini diharapkan menjadi acuan dan rekomendasi strategis bagi seluruh pemangku kepentingan,” kata Martini.

Baca juga: Promosikan Wisata Bahari Raja Ampat ke Pasar Amerika dan Eropa, Kemenpar Gelar Famtrip

Selain peluncuran dokumen utama, Wonderful Indonesia Outlook 2025 juga menghadirkan Forum Outlook Pariwisata, ruang diskusi yang mempertemukan stakeholder pentahelix sektor pariwisata untuk menyampaikan pandangan mengenai prospek pariwisata Indonesia tahun 2026.

Forum tersebut mengusung tema Quality Sustains Future, yang menegaskan pentingnya upaya merumuskan arah pembangunan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

Forum Outlook Pariwisata akan menghadirkan narasumber dari Kementerian PPN/Bappenas, Bank Indonesia, dan Traveloka. 

Para narasumber akan berbagi insight strategis yang memperkuat sinergi pemerintah dan pelaku usaha serta memperdalam pemahaman bersama tentang peran pariwisata berkualitas dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

“Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan terbangun kolaborasi yang semakin kuat antara pemerintah, industri pariwisata, akademisi, komunitas, dan media untuk mewujudkan pariwisata yang berkualitas, inklusif, dan berdaya saing,” ujarnya. (SG-1)