Soko Kreatif

4 Tips Menyimpan Daging Kurban agar Tahan Lama dan Siap Dimasak

Wajib tahu. Inilah tips praktis menyimpan daging kurban agar awet,segar, dan tetap lezat saat diolah. Pelajari caranya supaya lebih hemat dan higienis.

By Ratu Putri Ayu  | Sundus Afifah  | Sokoguru.Id
06 Juni 2025
<p>Ilustrasi penyimpanan daging kurban. Daging kurban cepat rusak? Cek 4 cara praktis menyimpannya agar awet, tahan lama, dan tetap segar saat dimasak. Yuk simak tipsnya! Foto Freepik / bublikhaus</p>

Ilustrasi penyimpanan daging kurban. Daging kurban cepat rusak? Cek 4 cara praktis menyimpannya agar awet, tahan lama, dan tetap segar saat dimasak. Yuk simak tipsnya! Foto Freepik / bublikhaus

SOKOGURU - Momen Idul Adha selalu identik dengan pembagian daging kurban.

Setelah menerima daging kurban, tentu Anda ingin menyimpannya dengan cara yang tepat agar kualitasnya tetap terjaga.

Penyimpanan daging kurban masih menjadi perhatian banyak orang, terutama agar kualitasnya tetap terjaga hingga dikonsumsi.

Bila disimpan dengan cara yang kurang tepat, daging bisa cepat rusak bahkan terbuang sia-sia.

Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesegaran dan kualitas daging kurban agar lebih tahan lama.

Langkah-langkah Menyimpan Daging agar Tahan Lama

1. Jangan Langsung Mencuci Daging

Setelah menerima daging kurban, mungkin Anda merasa perlu mencucinya sebelum menyimpan.

Namun, sebaiknya tahan dulu keinginan tersebut. Mencuci daging sebelum disimpan justru dapat mempercepat proses pembusukan karena kelembapan dari air yang tersisa.

Anda cukup membersihkannya dari kotoran yang terlihat dengan tisu dapur kering atau kain bersih, lalu simpan dalam kondisi kering.

Jika ingin mencucinya, lakukan sesaat sebelum diolah. Ini akan membantu menjaga tekstur dan rasa daging tetap segar.

2. Bagi Menjadi Porsi Kecil

Daripada menyimpan daging dalam jumlah besar dalam satu wadah, akan lebih baik jika

Anda membaginya menjadi beberapa porsi kecil sesuai kebutuhan memasak harian.

Selain mempermudah saat ingin mengolah, cara ini juga membantu menjaga kualitas daging

karena Anda tidak perlu mencairkan seluruh stok hanya untuk mengambil sebagian.

Gunakan kantong plastik ziplock atau wadah tertutup untuk menyimpan setiap porsi agar lebih rapi dan higienis.

3. Simpan di Kulkas Bila Ingin Digunakan dalam 1-2 Hari

Jika Anda berencana mengolah daging kurban dalam waktu dekat, simpanlah di dalam kulkas pada bagian chiller.

Daging bisa bertahan selama 1–2 hari dalam suhu kulkas (sekitar 4°C). Pastikan wadah

penyimpanan tertutup rapat untuk mencegah kontaminasi aroma dan bakteri dari bahan makanan lain.

4. Bekukan untuk Penyimpanan Jangka Panjang

Untuk penyimpanan lebih dari dua hari, daging kurban sebaiknya dibekukan dalam freezer. Suhu freezer yang ideal untuk menyimpan daging adalah -18°C.

Dengan cara ini, daging bisa bertahan hingga beberapa bulan tanpa kehilangan kualitas rasa dan gizinya.

Sebelum dibekukan, pastikan daging sudah dibagi dalam porsi kecil dan dimasukkan ke dalam wadah atau plastik tertutup agar tidak terkena udara langsung yang bisa menyebabkan freezer burn (permukaan daging menjadi kering dan keras).

Dengan cara penyimpanan yang tepat, Anda tidak hanya menjaga kualitas dan rasa daging kurban, tetapi juga memanfaatkan rezeki yang Anda terima secara optimal.

Mengelola daging kurban dengan baik adalah bagian dari rasa syukur dan tanggung jawab kita sebagai umat yang menerima amanah tersebut.

Semoga tips di atas membantu Anda menjaga kesegaran daging lebih lama dan mengurangi potensi pemborosan.

Selamat mencoba dan selamat menikmati olahan daging kurban di rumah! (*)

Sumber Website Baznas