Humaniora

Pasar Guyub: Event Family-Friendly dengan Misi Memuliakan Sampah

Pasar Guyub, yang diadakan untuk kedua kalinya, menjadi tempat berkumpul bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta wisatawan untuk menikmati berbagai kegiatan seru. 

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
02 Juli 2024
Pasar Guyub, sebuah acara yang berhasil memadukan suasana hangat dan edukatif, kembali digelar di kawasan wisata Saung Angklung Udjo, Kota Bandung. (SG/Fajar Ramadan)

PASAR Guyub, sebuah acara yang berhasil memadukan suasana hangat dan edukatif, kembali digelar di kawasan wisata Saung Angklung Udjo, Kota Bandung. 

 

Acara ini tidak hanya menarik minat para wisatawan dan keluarga, tetapi juga membawa pesan penting tentang kesadaran lingkungan, khususnya dalam pengelolaan sampah.

 

Pasar Guyub, yang diadakan untuk kedua kalinya, menjadi tempat berkumpul bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta wisatawan untuk menikmati berbagai kegiatan seru. 

 

Baca juga: Peringati Hari Lingkungan, Aksi Green Employee Involvement PLN Kumpulkan 302 Ton Sampah

 

Namun, yang membuatnya unik adalah fokus pada keberlanjutan dan tanggung jawab terhadap sampah. 

 

Misi Memuliakan Sampah

 

Di tengah suasana yang hangat dan guyub, Pasar Guyub mengajak setiap pengunjung untuk memuliakan sampah. 

 

Konsep ini diusung Pramudina, ibu muda asal Bandung yang bekerja sama dengan CEO Damakara, Dini, untuk menciptakan event ramah lingkungan. 

 

“Kita ingin bikin event yang bertanggung jawab sama sampah-sampahnya. Yang paling spesialnya tuh keguyubannya,” jelas Pramudina kepada sokoguru.id.

 

Baca juga: Hari Lingkungan Sedunia, PLN Bersihkan Sampah di Waduk Saguling untuk Didaur Ulang

 

Setiap peserta diwajibkan untuk memberikan kehidupan kedua pada sampah yang dihasilkan selama acara. 

 

Dari sampah event yang biasanya menumpuk, kini diubah menjadi bahan edukasi dan aksi nyata dalam pengelolaan sampah.

 

Kegiatan Edukatif dan Interaktif

 

Pasar Guyub tidak hanya menjadi ruang belanja produk ramah lingkungan, tetapi juga tempat edukasi. 

 

Penampilan budaya seperti Angklung Interaktif Bilik Udjo & Arumba Cilik dan Rampak Jaipong menambah nilai edukatif acara ini. 

 

Selain itu, berbagai workshop seperti melukis, membuat topeng, dan keramik dihadirkan untuk anak-anak dan keluarga.

 

Talkshow yang melibatkan yayasan pengelola sampah seperti Plastaval dan Noovoleum juga turut meramaikan acara. 

 

Mereka berbagi pengetahuan tentang pentingnya pengelolaan sampah dan memberikan solusi praktis yang bisa diterapkan sehari-hari.

 

Ecopreneur di Pasar Guyub

 

Para pelaku UMKM yang hadir di Pasar Guyub adalah mereka yang telah berhasil menjawab tantangan menjadi ecopreneur

 

Baca juga: Atasi Sampah, Pemkot Bandung Terapkan Teknologi 'Refuse Derived Fuel' (RDF)

 

Setiap tenant harus memenuhi syarat-syarat ketat seperti tidak menggunakan banner plastik dan memastikan kemasan produk mereka ramah lingkungan.

 

 “Gak boleh ada banner, sampahnya terpilah, dari segi packaging harus ramah lingkungan,” jelas Pramudina.

 

Kolaborasi dengan Ahli Pengelolaan Sampah

 

Untuk memastikan keberhasilan pengelolaan sampah, Pasar Guyub bekerja sama dengan ahli seperti tim Plastavfall dan Noovoleum.

 

 Tim Plastavfall bertugas memilah dan mengatur sampah selama acara, sementara Noovoleum fokus pada pengelolaan minyak jelantah yang bisa diolah kembali menjadi bahan bakar pesawat terbang.

 

“Kita bener-bener bertanggung jawab pada sampah yang akan kita produksi di event ini,” ucap Pramudina. 

 

“Kita meminimalisir penggunaan plastik dengan menyediakan air mineral agar pengunjung bisa bawa tumbler dan mengurangi sampah plastik itu sendiri,” tambah Pramudina.

 

Harapan untuk Masa Depan

 

Meskipun telah dua kali sukses menyelenggarakan Pasar Guyub, Pramudina masih menyimpan banyak harapan. 

 

Ia berharap semangat tanggung jawab terhadap sampah bisa menyebar luas dan diterapkan dalam penyelenggaraan event lainnya.

 

“Harapannya kesadaran untuk bertanggung jawab atas sampah yang mereka produksi bisa terbangun,” pungkasnya.

 

Bagi yang ingin mengetahui update penyelenggaraan Pasar Guyub, bisa mengunjungi akun Instagram: (https://www.instagram.com/pasarguyub.id).

 

Pasar Guyub bukan sekadar event biasa; ini adalah langkah kecil menuju perubahan besar dalam cara kita memandang dan mengelola sampah. 

 

Sebuah contoh nyata bahwa event ramah lingkungan yang mengedukasi dan menginspirasi bisa tercipta dengan kebersamaan dan semangat gotong royong. (Fajar Ramadan/SG-2)