SokoBerita

Akhirnya! Ribuan Guru Honorer Diangkat ASN 2025, Gaji Ratusan Ribu Kini Berlipat Ganda

Pengangkatan guru honorer jadi ASN 2025 jadi titik balik pendidikan. Dari gaji kecil, sekarang ini mereka mendapat pengakuan dan masa depan lebih terjamin.

By Elda Laya Gusti Anjani  | Sokoguru.Id
08 September 2025
<p>2025 jadi tahun bersejarah. Ribuan guru honorer akhirnya resmi ASN, bukti pengabdian tak pernah sia-sia!</p>

2025 jadi tahun bersejarah. Ribuan guru honorer akhirnya resmi ASN, bukti pengabdian tak pernah sia-sia!

SOKOGURU - Tahun 2025 tercatat sebagai momen bersejarah bagi dunia pendidikan Indonesia. 

Ribuan guru honorer yang selama ini mengabdi dengan gaji minim akhirnya mendapatkan kejelasan status. 

Pemerintah resmi mengangkat mereka sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), sebuah langkah yang dinantikan puluhan tahun.

Selama ini, banyak guru honorer harus bertahan dengan gaji ratusan ribu rupiah per bulan, jauh dari kata layak untuk memenuhi kebutuhan hidup. 

Meski begitu, mereka tetap setia mengajar di sekolah-sekolah desa, menjadi ujung tombak pendidikan anak bangsa. 

Kini, perjuangan panjang tersebut berbuah manis dengan adanya pengakuan negara.

Makna Pengangkatan ASN 2025

Penghargaan atas pengabdian: Guru honorer yang telah lama mengajar kini mendapatkan status resmi.

Kesejahteraan meningkat: Gaji dan tunjangan lebih layak membuat guru bisa fokus pada murid.

Stabilitas pendidikan: Sekolah di daerah tidak lagi khawatir kehilangan tenaga pendidik berpengalaman.

Harapan baru: Ribuan guru honorer lain melihat peluang serupa di masa depan.

Dampak Besar untuk Pendidikan

Pengangkatan guru honorer menjadi ASN bukan hanya soal kesejahteraan, tetapi juga peningkatan kualitas pendidikan nasional. 

Dengan status yang lebih terjamin, guru bisa mengajar dengan tenang, memberikan perhatian penuh kepada murid, serta menjadi bagian penting dari pembangunan sumber daya manusia Indonesia.

Program ini juga memperkuat pesan bahwa dedikasi dalam pendidikan tidak akan sia-sia. 

Negara hadir untuk memberi kepastian, dan masyarakat mendapat manfaat dari pendidikan yang lebih berkualitas.(*)