SokoKreatif

Kopling 2025 Digelar Perdana, Menteri Maman: Wadah Sinergi UMKM dan Musisi Perkuat Ekonomi Kreatif

Keberadaan seniman, termasuk musisi koplo adalah bagian integral dari UMKM sektor ekonomi kreatif yang berkontribusi langsung pada pertumbuhan ekonomi nasional.

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
09 November 2025
<p>Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman bergoyang bersama penonton di acara festival musik Koplo Keliling (Kopling) 2025 yang digelar perdana di Gambir Expo, Jakarta, Sabtu, 8 November 2025. Acara akan berlangsung hingga Minggu, 9 November 2025. (Dok. Kementerian UMKM)</p>

<p> </p>

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman bergoyang bersama penonton di acara festival musik Koplo Keliling (Kopling) 2025 yang digelar perdana di Gambir Expo, Jakarta, Sabtu, 8 November 2025. Acara akan berlangsung hingga Minggu, 9 November 2025. (Dok. Kementerian UMKM)

 

SOKOGURU, JAKARTA- Sinergi antara Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan musisi sebagai kekuatan ekonomi kreatif sangat penting. Salah satunya melalui wadah berupa festival musik Koplo Keliling (Kopling) 2025.

Anak-anak bangsa, teman-teman UMKM, dan pegiat seni menginisiasi Kopling 2025 untuk menunjukkan bahwa musik koplo identik dengan semangat UMKM kreatif, inklusif, dan berdampak luas bagi masyarakat,

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menyampaikan itu saat dalam keterangan resmi Kementerian UMKM, Minggu, 9 November 2025.

“Dengan mengusung tema Goyang Ambyar UMKM Bersinar, Kopling 2025 menjadi wadah kolaborasi antara pengusaha UMKM, seniman, dan mitra industri seperti Gajah Muda Entertainment, BRI, dan mitra lainnya,” ujarnya saat hadir di Gambir Expo, Jakarta, Sabtu, 8 November 2025. 

Maman menilai, kegiatan yang diperkenalkan pertama kali pada Juli lalu itu, menciptakan ekosistem baru yang mempertemukan para pengusaha UMKM dengan pelaku industri kreatif secara sinergis.

“Acara seperti ini membangun ekosistem baru. Kita berharap Kopling dapat digelar setiap tahun di berbagai daerah, menjadi ruang kreatif bersama teman-teman UMKM,” imbuh Maman.

Baca juga: Sambut Antusias Festival Kopling 2025, Menteri UMKM Maman: Cara Baru Promosikan UMKM dan Musik Koplo

Kopling 2025 yang berlangsung  dua hari hingga Minggu 9 November 2025 itu menampilkan 192 tenant UMKM serta lebih dari 30 musisi. 

Sejumlah nama besar seperti Maliq & D’Essentials, Danilla, Warga Koplo, The Changcuters, Della Monica, For Revenge, Guyon Waton, dan NDX AKA tampil memeriahkan panggung Ambyar dan Bersinar Stage. Sementara di Ngobrol Stage, digelar diskusi inspiratif bersama CNN, Rio Adiwardhana, dan Randa Oktovandy.

Baca juga: Bukan Sekadar Konser, 'Kopling' Jadi Wadah Baru UMKM dan Musik Rakyat

Menteri Maman menyebut, keberadaan musisi dan seniman, termasuk musisi koplo, merupakan bagian integral dari UMKM sektor ekonomi kreatif yang berkontribusi langsung pada pertumbuhan ekonomi nasional.

“Musik tidak hanya karya seni dan hiburan, tetapi juga memiliki nilai ekonomi tinggi. Ia membuka lapangan kerja, memperluas jaringan usaha, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Festival itu juga menggerakkan sektor lain seperti kru panggung, penata suara, perajin alat musik, penjual merchandise, hingga penyedia transportasi lokal, menciptakan efek berganda bagi perekonomian.

Baca juga: Perluas Lapangan Kerja dan Tingkatkan Daya Saing, Kementerian UMKM Dorong Hilirisasi Nilam
Selain memperkuat rantai ekonomi kreatif, Kopling 2025 membuka akses pasar yang lebih luas bagi musisi dan pengusaha UMKM sekaligus memperkuat identitas budaya lokal yang menjadi kekayaan bangsa.

“Kopling diharapkan menumbuhkan kebanggaan publik terhadap produk lokal, memperluas akses pasar UMKM, dan mengangkat budaya Indonesia melalui musik yang dekat dengan rakyat,” tambah Maman.

Lebih lanjut, Ia mengatakan, penyelenggaraan perdana itu akan menjadi pembelajaran berharga untuk perbaikan ke depan. 

“Acara pertama tentu tidak langsung sempurna, tapi akan terus dievaluasi. Prinsipnya, Kopling berikutnya akan menggabungkan lebih banyak pegiat UMKM dan musisi di seluruh Indonesia,” katanya.

Rangkaian kedua Kopling 2025 dijadwalkan berlangsung pada 22–23 November 2025 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, menampilkan Maliq & D’Essentials, The Changcuters, Drive, Batas Senja, Ndarboy Genk, Aftershine, Om Abidin, dan Aldi Taher. Tiket tersedia di platform Goers dengan harga mulai Rp85.000 untuk kategori Festival dan Rp130.000 untuk VIP. (SG-1)