KARYA anak bangsa yang membanggakan tidak hanya mengharumkan nama Indonesia di kancah nasional tetapi juga di mata dunia.
Oleh karena itu, orang-orang Indonesia yang menorehkan prestasi dan menginspirasi anak bangsa lainnya patut dan layak mendapat penghargaan.
Terkait hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan penghargaan kepada alumni Inggris asal Indonesia (Study UK Alumni Awards Indonesia 2024) yang telah memanfaatkan bakat dan keahlian mereka untuk memperkaya lanskap budaya dan berkontribusi memajukan industri kreatif Tanah Air.
Baca juga: Siapkan SDM Handal, Kemenparekraf Gelar Pelatihan untuk Barista di Danau Toba
Penghargaan Study UK Alumni Awards difasilitasi oleh British Council sebagai upaya mengapresiasi alumni-alumni terkemuka lulusan institusi perguruan tinggi Britania Raya.
"Suatu kehormatan untuk berdiri di hadapan para alumni Inggris asal Indonesia pada malam ini untuk merayakan pencapaian yang luar biasa, khususnya pencapaian dalam bidang budaya dan kreativitas," kata Sandiaga.
Pernyataan Menparekraf disampaikan dalam acara Study UK Alumni Awards Indonesia 2024, yang berlangsung di Fairmont Hotel, Jakarta, Kamis (7/3) malam.
Baca juga: Dorong Penjualan Produk UMKM, Dharma Wanita Kemenparekraf Gelar Bazar
Menurut Sandiaga, ekonomi kreatif telah muncul sebagai mercusuar ketahanan dan inovasi pasca-pandemi Covid-19.
Sektor Ekonomi Kreatif tumbuh 7,25%
Dengan perkiraan tingkat pertumbuhan sebesar 7,25% pada tahun 2023 saja, menunjukkan bahwa sektor ekonomi kreatif tidak hanya berhasil melewati badai namun juga berkembang pesat, memberikan kontribusi yang signifikan terhadap PDB Indonesia.
"Mari kita tegaskan kembali komitmen untuk memelihara dan mendukung budaya dan industri kreatif,” ucap Sandiaga.
Baca juga: Indonesia Petik Pelajaran dari Tokyo Marathon 2024 dalam Kembangkan ‘Sport Tourism’
“Karena industri ini tidak hanya menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi namun juga kendaraan dalam kebebasan berekspresi dan berkarya," jelas Menparekraf sebagaimana dilansir situs Kemenparekraf, Jumat (8/3).
Penghargaan pada kategori budaya dan kreativitas diberikan Menparekraf Sandiaga kepada Denny Rasyid Priyatna.
Denny merupakan seorang desainer produk ekonomi kreatif yang terkenal dengan keunikannya dalam memadukan pengaruh lokal dengan teknologi modern.
Limbah Diubah Jadi Tenun dan Ukiran Bernilal
Memperoleh gelar Master of Art in Design di Central Saint Martins, University of the Arts London, Denny terinspirasi untuk meningkatkan nilai kerajinan Indonesia dengan menyatukan bahan-bahan seperti limbah kayu, rotan, dan bambu dengan teknik produksi tradisional dalam bentuk tenun dan ukiran.
Selain itu, ia telah mengembangkan layanan dan platform yang menjual karya pengrajin dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal serta membantu mereka meningkatkan proses kreatif dan produksi, dalam upaya mengeksplorasi hubungan antara kreativitas, budaya, dan komunitas.
Selain Denny, penghargaan juga diberikan kepada Fadilah Arief sebagai finalis kategori budaya dan kreativitas.
"Untuk itu, saya mengucapkan selamat kepada peraih penghargaan atas dedikasi, semangat, dan kreativitas mereka yang tidak hanya mengubah kehidupan tetapi juga membawa Indonesia ke kancah global," kata Sandiaga.
Dalam kesempatan itu, Denny menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Kemenparekraf atas program-program yang dihadirkan menjadi ruang bagi Denny untuk berkembang.
"Tentunya program yang dihadirkan Kemenparekraf tidak hanya bermanfaat bagi saya, namun juga pelaku industri di bidang ekonomi kreatif untuk mempromosikan produk lokal Indonesia tentunya," ujar Denny. (SG-2)