Pariwisata

Netas on Java Camp 2024 Dorong Peran Komunitas Dukung Pariwisata Hijau

Menparekraf Sandiaga Uno menekankan pentingnya peran komunitas dalam membangun ekonomi hijau di Indonesia. 

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
20 Juli 2024
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dalam acara "Netas On Java Camp 2024" yang mengusung tema go green di Desa Wisata Pulesari, Sleman, DIY, Sabtu (20/7). (Dok.Kemenparekra)

ACARA temu komunitas bertajuk "Netas On Java Camp 2024" mendapat apresiasi tinggi dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno. 

 

Acara yang berlangsung di Desa Wisata Pulesari, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (20/7), mengusung tema "Go Green".

 

Kegiatan ini juga menjadi wadah lintas komunitas untuk berkolaborasi dalam mempromosikan destinasi serta event pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

 

Baca juga: Forum Koordinasi Industri Pariwisata 2024 Tingkatkan Sinergi dan Daya Saing

 

Peran Vital Komunitas dalam Ekonomi Hijau

 

Dalam sambutannya, Sandiaga menekankan pentingnya peran komunitas dalam membangun ekonomi hijau di Indonesia. 

 

 

Menurutnya, komunitas dapat membantu pemerintah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya ekonomi hijau dan praktik ramah lingkungan. 

 

"Gaung pariwisata hijau yang berkualitas dan berkelanjutan ini semakin mendapat amplifikasi dari teman-teman komunitas," ujar Sandiaga sebagaimana dikutip situs Kemenparekraf, Sabtu (20/7).

 

Baca juga: 'Quality Tourism' Bergantung pada Kecakapan SDM Bidang Pariwisata

 

Ia berharap kolaborasi antara Netas dan Java Camp yang kini telah bergabung, dapat membuka peluang pekerjaan hijau (green jobs) bagi masyarakat.

 

Pariwisata Berkelanjutan sebagai Kunci

 

Indonesia memiliki potensi pariwisata yang amat tinggi dengan kekayaan alam yang luar biasa. 

 

Namun, hal ini memerlukan tanggung jawab besar untuk menjaga dan melestarikan sumber daya alam yang dimiliki. 

 

Sandiaga menekankan bahwa pariwisata berkelanjutan dan ekonomi kreatif yang ramah lingkungan adalah kunci untuk memastikan keindahan alam dan budaya tetap terjaga untuk dinikmati oleh generasi mendatang.

 

Baca juga: Manparekraf Ajak Agen Travel Tiongkok Promosikan Pariwisata Indonesia

 

"Pariwisata hijau ini menciptakan banyak peluang mulai dari menjaga lingkungan, menangani sampah, menanam mangrove, restorasi terumbu karang, dan banyak lagi kegiatan yang bisa menghasilkan kesempatan untuk mencetak pemenang," tambahnya.

 

Tindakan Nyata untuk Lingkungan

 

Netas On Java Camp 2024, yang merupakan kolaborasi antara Kemenparekraf dan Generasi Pesona Indonesia (Genpi), melibatkan tindakan nyata seperti menanam pohon, outbound, dan membersihkan sungai bersama. 

 

Kegiatan ini menunjukkan komitmen nyata komunitas dalam mendukung pariwisata hijau.


Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf, I Gusti Ayu Dewi Hendriyani, menyatakan bahwa Netas on Java Camp menjadi wadah kolaborasi strategis antara pemerintah dan komunitas yang peduli terhadap lingkungan. 

 

Acara ini bertujuan mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan.

 

"Melalui acara ini terjalin kolaborasi yang kuat dalam upaya bersama mengambil tindakan nyata demi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan," ujar Dewi.

 

Netas On Java Camp 2024 yang diikuti 100 peserta dari 51 komunitas di Yogyakarta dan Pulau Jawa secara umum menunjukkan antusiasme tinggi dalam mendukung inisiatif pariwisata hijau.


 

Acara ini tidak hanya sekadar pertemuan, tetapi juga menjadi platform untuk inovasi dan kewirausahaan hijau, melaksanakan proyek hijau di komunitas, mendorong kebijakan ramah lingkungan, dan membangun solidaritas serta kolaborasi. (SG-2)