Soko Lokal

Penyaluran Bansos PKH BPNT Tahap 2 di Tahun 2025: Kapan Penerima Dapat Menerima Bantuan?

Penyaluran PKH BPNT tahap 2 2025 belum dimulai. Simak informasi terbaru mengenai bantuan sosial untuk keluarga miskin dan cara memperoleh manfaatnya.

By Ratu Putri Ayu  | Sokoguru.Id
20 April 2025

Bantuan sosial PKH BPNT memberikan harapan di tengah krisis. Meskipun pencairan tahap 2 tertunda, masyarakat tetap menantikan kabar baik. Apakah Anda salah satu penerimanya? 

 

SOKOGURU - Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) telah menjadi harapan besar bagi masyarakat miskin dan kurang mampu di Indonesia. 

Penyaluran bantuan sosial ini sangat dinantikan setiap tahunnya, terutama di tahun 2025. 

Masyarakat yang menerima bantuan ini dapat memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan pokok seperti sembako dan kebutuhan lainnya. 

Namun, ada kabar terbaru mengenai penyaluran PKH BPNT tahap 2 yang perlu dipahami oleh para penerima.

Baca Juga:

Bantuan sosial PKH dan BPNT di Indonesia telah memberikan dampak yang besar dalam mengurangi beban hidup masyarakat kurang mampu. 

Setiap tahunnya, bantuan ini disalurkan dalam beberapa tahap, yang terbagi menjadi empat periode. 

Penyaluran bantuan ini juga mencakup kebutuhan dasar yang mendesak, seperti sembako. 

Tahun 2025 menjadi tahun yang penting karena adanya perubahan sistem data yang digunakan oleh pemerintah untuk menyalurkan bantuan sosial tersebut.

Penyaluran PKH BPNT pada tahun 2025 dilaksanakan dalam empat tahap sepanjang tahun. 

Baca Juga:

Tahap pertama mencakup periode Januari-Maret, tahap kedua dari April-Juni, tahap ketiga dari Juli-September, dan tahap keempat dari Oktober-Desember. 

Bantuan sosial tahap pertama sudah berhasil disalurkan dengan baik pada bulan Februari 2025, sementara saat ini sedang berlangsung penyaluran tahap kedua.

Berbagai kabar beredar mengenai penyaluran bantuan tahap 2 pada bulan April 2025. 

Salah satu isu yang muncul adalah soal pencairan dana melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di bank Himbara. 

Namun, setelah penelusuran lebih lanjut, diketahui bahwa penyaluran bantuan ini masih belum dilakukan. 

Baca Juga:

Mengingat adanya proses verifikasi data yang masih berlangsung, masyarakat diminta untuk bersabar. 

Proses ini bertujuan agar penyaluran bantuan tepat sasaran dan dapat memberikan manfaat maksimal kepada yang berhak.

Perubahan besar terjadi dalam sistem data yang digunakan untuk penyaluran bantuan sosial pada tahun 2025. 

Pemerintah kini beralih dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) ke Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). 

Perubahan ini dilakukan dengan tujuan agar distribusi bantuan lebih akurat dan tepat sasaran. 

Baca Juga:

DTSEN memungkinkan verifikasi data yang lebih detail dan memberikan kejelasan mengenai siapa yang layak menerima bantuan sosial.

Sebelum bantuan sosial PKH BPNT tahap 2 bisa disalurkan, data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) masih dalam tahap verifikasi dan validasi. 

Saat ini, proses survey ground checking DTSEN sedang berlangsung, dan hasil verifikasi akan digunakan untuk memutuskan siapa saja yang akan menerima bantuan. 

Survey ini dijadwalkan selesai pada 20 April 2025, setelah itu data KPM akan diperingkat berdasarkan tingkat kesejahteraan keluarga.

Penerima bantuan akan dibagi dalam 10 desil berdasarkan tingkat kesejahteraan keluarga. 

Baca Juga:

KPM yang berada di desil 1 dan desil 2 akan menjadi prioritas utama dalam penyaluran bantuan PKH BPNT tahap 2. 

Dengan adanya pemeringkatan ini, diharapkan bantuan sosial dapat lebih tepat sasaran dan membantu mereka yang paling membutuhkan.

Meskipun banyak kabar yang beredar bahwa pencairan PKH BPNT tahap 2 telah dimulai, pihak berwenang memberikan klarifikasi bahwa informasi tersebut tidak benar. 

Pada tanggal 19 April 2025, seorang pendamping sosial, Mas Arif Sosial, melalui akun Facebook-nya, menegaskan bahwa pencairan tahap 2 masih belum dilakukan. 

Hal serupa juga disampaikan oleh operator SIKS NG desa, Akram PKH BPNT, yang memastikan bahwa pencairan pada bulan April tidak akan terjadi.

Baca Juga:

Berdasarkan klarifikasi dari pihak berwenang, dapat dipastikan bahwa pencairan bantuan PKH BPNT tahap 2 pada bulan April 2025 tidak akan terjadi. 

Fokus utama saat ini adalah pada proses verifikasi data melalui survey DTSEN. 

Oleh karena itu, masyarakat diharapkan untuk tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak valid mengenai pencairan pada bulan ini.

Meskipun pencairan tahap 2 belum dilakukan, masyarakat diharapkan untuk tetap memantau informasi resmi mengenai perkembangan selanjutnya. 

Diharapkan bahwa setelah proses verifikasi selesai, bantuan akan segera disalurkan pada bulan Mei 2025. 

Baca Juga:

Pemerintah terus berupaya memastikan bahwa setiap penerima bantuan akan mendapatkan haknya dengan sebaik-baiknya.

Perubahan sistem data ini, meskipun memerlukan waktu, diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyaluran bantuan sosial. 

Dengan penggunaan DTSEN, verifikasi data akan lebih akurat dan sesuai dengan kondisi ekonomi masyarakat. 

Hal ini tentunya akan menguntungkan penerima manfaat yang lebih membutuhkan bantuan pemerintah.

Proses penyaluran bantuan PKH BPNT tahap 2 pada bulan April 2025 masih tertunda karena masih berlangsungnya verifikasi data melalui DTSEN. 

Baca Juga:

Penerima bantuan diminta untuk bersabar, karena pencairan diperkirakan baru akan dilakukan pada bulan Mei 2025. 

Diharapkan, dengan adanya sistem yang lebih baik, bantuan sosial dapat lebih tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal. 

Mari terus memantau perkembangan informasi resmi terkait bantuan sosial PKH BPNT. (*)