SOKOGURU - Pemerintah kembali mengalokasikan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada tahun 2025.
Penyaluran tahap kedua mulai terlihat prosesnya pada bulan April ini dan akan diberikan kepada masyarakat yang memenuhi kriteria yang telah ditentukan.
Melalui proses yang terstruktur, pemerintah menargetkan pencairan bansos PKH dan BPNT tahap kedua bagi keluarga penerima manfaat (KPM).
Bantuan ini dijadwalkan untuk periode April hingga Juni 2025, dan proses persiapan telah dimulai sejak awal bulan ini.
Baca Juga:
Untuk memastikan bantuan sosial tersalurkan secara tepat sasaran, pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) mengandalkan sistem data terbaru, yakni Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Sistem ini bertujuan menyaring dan memvalidasi penerima bansos agar tidak terjadi tumpang tindih atau ketidaktepatan penerima manfaat.
Pemeriksaan lapangan atau ground check DTSEN menjadi syarat penting sebelum bansos disalurkan.
Dalam surat resmi yang diterbitkan, Kementerian Sosial menetapkan bahwa proses verifikasi lapangan DTSEN akan berlangsung hingga 30 April 2025.
Baca Juga:
Kemensos telah mengonfirmasi bahwa ground check DTSEN harus diselesaikan pada bulan ini.
Hal ini menjadi acuan utama untuk menetapkan siapa saja yang berhak menerima bantuan sosial PKH dan BPNT tahap 2 tahun ini.
Setelah proses verifikasi selesai, penyaluran bantuan sosial akan segera dilakukan.
Alokasi bansos tahap kedua mencakup periode selama tiga bulan, yaitu April, Mei, dan Juni 2025, dengan pencairan yang diprediksi mulai dilakukan pada bulan Mei.
Baca Juga:
Jika proses DTSEN berjalan lancar dan rampung tepat waktu, maka para penerima manfaat yang telah terdaftar berpotensi besar menerima bantuan.
Pemerintah menekankan pentingnya akurasi data agar bansos diberikan hanya kepada warga yang benar-benar membutuhkan.
"Apabila DTSEN rampung maka penyaluran bansos PKH BPNT tahap 2 akan segera dilakukan oleh pemerintah," demikian ditegaskan dalam pengumuman resmi.
Masyarakat dapat dengan mudah mengecek apakah mereka terdaftar dalam sistem DTSEN atau tidak.
Baca Juga:
Pengecekan ini dilakukan secara online melalui situs resmi milik Kementerian Sosial.
Berikut ini langkah-langkah mudah yang dapat Anda ikuti untuk memastikan apakah nama Anda termasuk dalam daftar penerima bantuan PKH dan BPNT tahun 2025.
Langkah 1: Akses Situs Resmi Cek Bansos
Buka kolom pencarian Google di ponsel Anda, lalu ketikkan alamat situs: cekbansos.kemensos.go.id. Situs ini merupakan laman resmi dari Kementerian Sosial RI.
Baca Juga:
Langkah 2: Masukkan Data Diri Secara Akurat
Setelah situs terbuka, Anda akan diminta untuk mengisi data diri. Pastikan semua informasi diisi sesuai dengan identitas asli penerima manfaat.
Masukkan nama lengkap penerima bantuan sesuai dengan yang tertera di KTP, serta informasi wilayah tempat tinggal Anda.
Langkah 3: Lengkapi Captcha dan Klik Cari Data
Isi kode captcha yang muncul sebagai langkah verifikasi, lalu tekan tombol "CARI DATA" untuk melanjutkan pencarian.
Sistem akan memproses data dan menampilkan apakah nama Anda tercantum sebagai penerima bantuan.
Baca Juga:
Jika nama Anda muncul dalam daftar, maka Anda bisa bersiap untuk menerima pencairan bansos dalam waktu dekat.
Program bantuan sosial PKH dan BPNTSaat warung Bu Ani nyaris tutup, kabar bansos PKH & BPNT datang jadi harapan baru. Yuk, cek apakah UMKM kamu termasuk penerima bantuan tahap 2 dari pemerintah! tahap 2 untuk tahun 2025 kini berada dalam tahap akhir verifikasi data melalui DTSEN.
Segera cek nama Anda melalui situs resmi Kemensos agar tidak tertinggal informasi penting terkait pencairan bantuan.
Apakah nama Anda termasuk dalam daftar penerima bansos tahun ini? Cek sekarang juga dan pastikan Anda mendapat hak sesuai dengan kebijakan pemerintah. (*)
