SOKOGURU - Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) mulai tanggal 10 April 2025 kepada masyarakat di berbagai wilayah.
Pencairan dilakukan melalui tiga bank besar: BRI, BNI, dan BSI. Namun, bansos apa yang sebenarnya dicairkan kali ini?
Masyarakat penerima manfaat mulai menerima dana bansos yang disalurkan oleh pemerintah sejak 10 April 2025.
Dana tersebut dikirim melalui tiga bank penyalur, yakni BRI, BNI, dan BSI, yang menjangkau sejumlah daerah di Indonesia.
Sejumlah pertanyaan muncul di kalangan publik, apakah bantuan yang dicairkan ini merupakan bagian dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 2?
Baca Juga:
Pertanyaan ini wajar mengingat PKH dan BPNT sebelumnya telah disalurkan pada tahap 1 beberapa waktu lalu.
Jika mengacu pada skema resmi penyaluran bansos yang dirilis Kementerian Sosial pada awal 2025, April memang dijadwalkan sebagai waktu pencairan tahap kedua bansos PKH dan BPNT.
Namun, data terbaru menyebutkan bantuan yang disalurkan saat ini bukan berasal dari program tersebut.
Bantuan yang dicairkan melalui ketiga bank tersebut bukanlah bagian dari PKH maupun BPNT.
Hal ini membuat banyak masyarakat bertanya-tanya mengenai jenis bantuan apa yang sedang dibagikan pada bulan ini.
Baca Juga:
Berdasarkan informasi yang beredar di berbagai kanal media sosial, terutama Facebook, bantuan yang tengah dicairkan per April 2025 adalah bantuan dari Program Indonesia Pintar (PIP). Program ini menyasar pelajar dari berbagai jenjang pendidikan.
Program Indonesia Pintar menyasar siswa dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat.
Bantuan ini diberikan dalam bentuk uang tunai dan memiliki tujuan khusus di sektor pendidikan.
Meskipun PIP memiliki bentuk yang sama seperti PKH dan BPNT, yaitu berupa uang tunai, peruntukannya berbeda.
Dana PIP difokuskan untuk membantu kebutuhan pendidikan siswa, seperti membeli seragam, perlengkapan sekolah, hingga biaya pendukung lainnya.
Baca Juga:
Mengutip informasi dari akun resmi Facebook @Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, pencairan bantuan PIP termin pertama tahun 2025 dimulai pada 10 April.
Ini menjadi kabar baik bagi siswa dan orang tua yang telah lama menanti pencairan tersebut.
Adapun besaran dana yang diberikan kepada penerima Program Indonesia Pintar bervariasi sesuai dengan jenjang pendidikan.
Siswa SD/sederajat akan menerima bantuan antara Rp 225.000 hingga Rp 450.000.
Sementara itu, siswa SMP/sederajat memperoleh Rp 375.000 hingga Rp 750.000.
Baca Juga:
Sedangkan siswa SMA/sederajat mendapatkan bantuan sebesar Rp 900.000 hingga Rp 1.800.000.
Bagi siswa atau orang tua yang telah memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau buku tabungan terkait bantuan pendidikan, disarankan untuk segera mengecek saldo secara berkala.
Hal ini penting untuk mengetahui apakah dana bantuan telah masuk ke rekening masing-masing.
Untuk mengetahui apakah terdaftar sebagai penerima PIP, masyarakat bisa menggunakan aplikasi SIPINTAR yang tersedia di website resmi: https://pip.kemendikdasmen.go.id.
Baca Juga:
Selain itu, siswa dan orang tua juga dapat menghubungi pihak sekolah untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Dengan adanya pencairan bansos Program Indonesia Pintar, diharapkan orang tua dapat memanfaatkannya secara optimal demi menunjang pendidikan anak-anak mereka.
Apakah Anda sudah mengecek status PIP anak Anda hari ini? (*)
