PEMERINTAH Kota (Pemkot) Surabaya bersama Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani, menggelar Lomba Masak Ikan Tingkat Kota Surabaya Tahun 2024 di Convention Hall Arief Rahman Hakim, Surabaya, pada Rabu (10/7).
Tahun ini, lomba tersebut menghadirkan kreasi olahan ikan yang tidak hanya menunjang menu santapan bagi keluarga dan balita, tetapi juga olahan kreasi menu kudapan, seperti snack dan kue kering.
Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani, menyatakan bahwa Lomba Masak Ikan adalah kegiatan tahunan yang rutin diadakan.
Dari hasil menu yang diciptakan akan dihimpun menjadi buku resep menu masakan ikan, sehingga dapat menjadi alternatif bagi ibu-ibu muda yang ingin membuat anak-anaknya gemar makan ikan.
Baca juga: Sambut Hari Anak, KKP Gandeng Kementerian PPPA Edukasi Anak-Anak Lewat Gemarikan
“Nanti kita sebarkan agar bisa menjadi alternatif ibu-ibu muda yang mempunyai balita sehingga anak-anaknya bisa gemar makan ikan,” kata Rini sebagaimana dikutip situs Pemkot Surabaya.
Setelah berkeliling meninjau kreasi menu olahan ikan, Rini turut mencicipi berbagai menu dengan bahan dasar utama ikan laut.
Menurutnya, ragam olahan ini dapat membantu anak-anak gemar mengonsumsi ikan, mengatasi masalah duri dan bau amis yang sering menjadi penghalang.
“Menunya ada untuk keluarga dan anak-anak, jadi macam-macam,” ucapnya.
“Bahan dasarnya ikan laut, ada dibuat nugget, sus, kue talam, bahkan dibuat kue kering juga. Dengan dibuat menu olahan yang beragam, anak-anak akan senang dan tertarik untuk mengonsumsi ikan,” jelas Rini.
Baca juga: Miliki Sertifikat HACCP, UMKM Kerupuk Ikan Patin Tembus Pasar Malaysia
Rini juga berpesan kepada anak-anak di Kota Pahlawan untuk belajar mengonsumsi menu olahan ikan karena memiliki nilai gizi dan protein yang tinggi.
Pemkot Surabaya dan PKK Kota Surabaya akan menggelar sosialisasi kepada para orang tua untuk mengajarkan cara mengolah ikan secara bervariasi.
“Anak-anak ayo makan ikan biar sehat. Orang tuanya nanti akan kita kumpulkan untuk memberikan sosialisasi bagaimana mengolah ikan agar lebih bervariasi dan bisa membuat anak-anak senang mengonsumsi ikan,” terangnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti, mengatakan bahwa Lomba Masak Ikan 2024 menggunakan bahan dasar ikan laut,
Lomba terdiri dari satu menu olahan ikan untuk keluarga, menu olahan untuk balita usia 2-5 tahun, dan menu kudapan atau snack sebagai pendamping minuman kopi atau teh.
“Kegiatan Lomba Masak Ikan ini dilakukan secara langsung, dimasak di sini. Sedangkan menu untuk balita dan kudapan dimasak di rumah dan disajikan saat lomba,” kata Antiek.
Baca juga: Usaha Olahan Ikan Tristar Fish, Dari Laut Cirebon Menuju Puncak Harapan
Mengusung tema "Kreasi Menu Olahan Ikan Menuju Generasi Emas Surabaya," Antiek menjelaskan bahwa durasi memasak adalah selama 20 menit, dengan diikuti oleh TP PKK dari 31 kecamatan di Kota Pahlawan.
Para pemenang lomba dari hasil penilaian juri akan mewakili Kota Surabaya di tingkat Provinsi Jawa Timur.
“Tujuannya untuk meningkatkan keterampilan peserta, mempromosikan konsumsi ikan kepada masyarakat, dan mendukung upaya gemar konsumsi ikan,” jelasnya.
“Sebab, Gerakan Gemar Makan Ikan adalah program nasional yang sudah dicanangkan sejak tahun 2004 untuk mengkampanyekan masakan olahan ikan bagi anak-anak, sehingga bisa menambah gizi,” pungkas Antiek.
Pada kesempatan tersebut, Bunda Rini Indriyani didampingi Kepala DKPP Kota Surabaya, Antiek Sugiharti, menyerahkan hadiah kepada para pemenang Lomba Masak Ikan Tahun 2024.
Juara pertama diraih oleh Kecamatan Gunung Anyar, juara kedua oleh Kecamatan Jambangan, dan juara ketiga oleh Kecamatan Genteng. (SG-2)
