Ekonomi

Tekan Kemacetan, PT KAI Luncurkan Direct Train Jakarta-Semarang untuk Libur Nataru

Terobosan direct train diharapkan dapat mengurangi kemacetan dengan mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke moda transportasi umum.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
11 Desember 2024
PT KAI menghadirkan inovasi baru berupa layanan kereta api tanpa transit (direct train) rute Jakarta-Semarang. (Dok.PT KAI)

MENYAMBUT momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), PT Kereta Api Indonesia (KAI) menghadirkan inovasi baru berupa layanan kereta api tanpa transit (direct train) rute Jakarta-Semarang. 

 

Terobosan direct train ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan dengan mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke moda transportasi umum.

 

Direct train ini dijadwalkan beroperasi selama periode H-7 hingga H+7 Nataru, waktu krusial saat lonjakan mobilitas masyarakat diperkirakan mencapai puncaknya.

 

Baca juga: Komisi V DPR RI Awasi Infrastruktur dan Akses Kereta Cepat Jakarta-Bandung

 

Pilihan Lebih Cepat dan Efisien

 

Biasanya, perjalanan kereta Jakarta-Semarang memakan waktu 5-6 jam. 

 

Namun, dengan layanan direct train, waktu tempuh dipangkas menjadi hanya 3-4 jam, jauh lebih cepat dibandingkan kendaraan pribadi yang membutuhkan waktu 6-8 jam melalui jalur tol.

 

“Inovasi ini sangat menarik. Dengan waktu tempuh yang jauh lebih singkat, masyarakat diharapkan tertarik beralih ke transportasi umum,” ujar Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Syaiful Huda, usai kunjungan kerja di Surabaya, Senin (9/12).

 

Baca juga: DPR Tekankan Layanan Optimal, Cegah Penumpukan Penumpang di Bandara Saat Libur Nataru

 

Potensi Mengurangi Kemacetan

 

Libur Nataru kali ini diprediksi akan didominasi oleh pengguna kendaraan pribadi, dengan angka mencapai 36%, jauh di atas pengguna kereta api yang hanya sekitar 12%. 

 

Hal ini memicu kekhawatiran akan kemacetan panjang di ruas jalan tol utama.

 

“Langkah PT KAI ini patut diapresiasi. Jika masyarakat beralih ke kereta api, potensi kemacetan dapat berkurang signifikan,” jelas Syaiful dalam keterangan pers, Rabu (11/11). 

 

Baca juga: Sambut Libur Nataru Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat 10%

 

“Selain itu, ini juga menjadi solusi ramah lingkungan dengan mengurangi emisi karbon dari kendaraan pribadi,” tambah Syaiful.

 

Harga Tiket Kompetitif Jadi Kunci

 

Politikus PKB tersebut juga berharap harga tiket direct train tetap kompetitif dan tidak jauh berbeda dari kereta reguler, sehingga dapat menjangkau lebih banyak penumpang.

 

“Dengan harga yang terjangkau dan waktu perjalanan yang lebih cepat, layanan ini memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat,” jelasnya.

 

Dukungan untuk Transportasi Publik

 

Terobosan ini menunjukkan komitmen PT KAI dalam meningkatkan kualitas layanan sekaligus mendukung upaya pemerintah untuk mendorong masyarakat menggunakan transportasi umum. 

 

Jika berhasil, layanan direct train ini tidak hanya menjadi solusi untuk libur Nataru, tetapi juga potensi pengembangan untuk rute-rute lain di masa depan.

 

Libur Nataru kini tidak hanya menjadi momen merayakan kebersamaan, tetapi juga peluang untuk mempromosikan transportasi yang lebih efisien dan nyaman bagi masyarakat. 

 

Dengan inovasi seperti ini, kemacetan panjang mungkin saja hanya tinggal cerita. (SG-2)