PEMERINTAH Kota (Pemkot) Denpasar kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan meresmikan sentra UMKM ‘Natah Antakara’ di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur, Denpasar Selatan, pada Senin (30/12).
Peresmian ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat daya saing produk lokal di pasar global.
Sentra UMKM ini merupakan hasil kolaborasi Pemerintah Kota Denpasar bersama PT Hotel Indonesia Natour (InJourney Hospitality), lembaga adat, serta Desa Sanur Kaja.
Baca juga: Kenaikan PPN 12 Persen Dikecam, Beban Baru Bagi UMKM
Dengan konsep inovatif, ‘Natah Antakara’ dirancang sebagai ruang promosi, inovasi, dan kolaborasi bagi para pengusaha lokal, sekaligus menjadi ikon baru pariwisata berbasis budaya di Bali.
Kolaborasi untuk UMKM Berdaya Saing
Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, mengapresiasi sinergi berbagai pihak dalam mewujudkan sentra UMKM ini.
Ia menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi untuk mendorong pertumbuhan UMKM sebagai penggerak utama ekonomi lokal.
Baca juga: Gebyar Pesta Rakyat Trenggalek 2024: Ajang Hiburan dan Bangkitkan UMKM
“Terima kasih kepada PT Hotel Indonesia Natour atau InJourney Hospitality atas dukungan dan kolaborasi dalam menciptakan ruang inovasi dan promosi bagi pelaku UMKM,” jelasnya.
“Keberadaan ‘Natah Antakara’ ini tidak hanya membantu UMKM berkembang, tetapi juga memperkuat identitas budaya Denpasar di tingkat internasional,” ujar Jaya Negara.
Dengan melibatkan Desa Sanur Kaja, Desa Adat Sanur, BUMDes Sanur Kaja, dan BUPDA Desa Adat Sanur, sentra ini diharapkan menjadi simbol sinergi antara pelaku usaha, lembaga adat, dan pemerintah.
Produk Lokal untuk Dunia
‘Natah Antakara,’ yang berarti halaman matahari, menawarkan lebih dari sekadar ruang bagi UMKM.
Tempat ini juga menjadi pusat promosi produk unggulan lokal yang memadukan nilai budaya dan daya tarik wisata.
Direktur SDM dan Digital PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero), Herdy Harman, menegaskan pentingnya keberlanjutan kawasan ini untuk memberikan manfaat jangka panjang.
Baca juga: Penghapusan Piutang UMKM 2025, Langkah Progresif atau Tantangan Baru?
“Sentra ini bukan hanya untuk UMKM, tetapi juga untuk menciptakan pengalaman wisata yang berkesan. Kami berharap ini bisa meningkatkan daya saing pariwisata Bali di kancah internasional,” ungkapnya.
Dukungan Terpadu untuk Masa Depan
Dengan dukungan berkelanjutan, ‘Natah Antakara’ diharapkan mampu mengangkat produk lokal Denpasar ke pasar global, sekaligus memperkuat citra Denpasar sebagai kota yang menjunjung tinggi budaya lokal.
Peresmian ini turut dihadiri Wakil Ketua I DPRD Denpasar Ida Bagus Yoga Adi Putra, Direktur Utama PT Hotel Indonesia Natour Christine Hutabarat, serta pejabat dari instansi pemerintah, lembaga adat, dan sektor swasta.
Sentra UMKM ‘Natah Antakara’ kini menjadi simbol harapan baru bagi pelaku UMKM Denpasar untuk lebih berdaya saing di era global. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Denpasar siap membawa produk lokal ke panggung dunia. (SG-2)
