SOKOGURU - Pernah mengira investasi emas itu pasti untung? Faktanya, investasi emas juga bisa mendatangkan kerugian, apalagi jika dilakukan dengan cara yang salah.
Nah, biar tidak alah langkah, yuk pelajari cara investasi emas yang benar agar Anda bisa meraih untung maksimal di tahun 2025 ini.
Berikut adalah cara investasi emas yang dirangkum pada YouTube Halo Emas pada hari Selasa, 27 Mei 2025.
Kenapa Emas Cocok untuk Investasi?
Emas sudah lama dikenal sebagai instrumen investasi yang aman. Bahkan, orang tua kita sering merekomendasikan emas sebagai pilihan utama. Berikut alasannya:
Nilainya Cenderung Naik dan Tahan Inflasi
Harga emas secara historis terbukti naik melebihi laju inflasi. Jika Anda menyimpan emas hari ini dan menjualnya 5, 10, atau 20 tahun kemudian, besar kemungkinan Anda akan untung.
Mudah Dicairkan
Emas bisa dijual kapan saja dan cepat cair. Ini berbeda dengan aset seperti tanah atau properti yang proses penjualannya bisa memakan waktu berminggu-minggu.
Bisa Dimulai dengan Modal Kecil
Tak perlu menunggu punya banyak uang. Investasi emas bisa dimulai dari ratusan ribu rupiah, apalagi dengan adanya emas digital.
Jenis Produk Emas untuk Investasi
Ada tiga jenis emas yang umum digunakan untuk investasi:
1. Emas Batangan (Logam Mulia)
Jenis emas ini punya kadar kemurnian tinggi (24 karat) dan lebih terpercaya karena diproduksi oleh brand seperti Antam, UBS, dan Lotus Archi.
2. Emas Digital
Emas digital cocok untuk Anda yang punya budget minim. Bisa dibeli melalui aplikasi seperti Pegadaian Digital, Pluang, atau Lakuemas.
3. Perhiasan Emas
Cocok untuk Anda yang ingin investasi sekaligus tampil modis. Pilih emas tanpa permata dan dengan kadar 90% ke atas agar nilainya tetap tinggi saat dijual.
Tips Investasi Emas agar Untung
Berikut adalah beberapa tips investasi Emas agar untuk mulai dari jangka waktu pendek hingga panjang.
1. Tentukan Tujuan dan Jangka Waktu Investasi
Dana darurat? Pilih perhiasan emas dengan potongan kecil agar mudah dicairkan.
Investasi jangka panjang? Pilih emas batangan untuk potensi keuntungan lebih besar. Simpan minimal 5–10 tahun.
2. Pilih Tempat Beli dan Jual yang Terpercaya
Harga emas bisa berbeda di tiap toko. Cari tempat yang transparan soal harga beli dan jual agar kamu bisa benar-benar merasakan keuntungan saat harga emas naik.
3. Konsisten dan Jangan Overthinking Harga
Baca Juga:
Banyak orang ragu beli emas saat harganya naik. Padahal, harga emas cenderung naik terus dalam jangka panjang.
Mulai beli sekarang, simpan, dan lupakan. Fokus pada tujuan jangka panjang, bukan fluktuasi sesaat.
Investasi emas itu tidak menjanjikan kekayaan instan, tapi bisa menjadi cara efektif untuk menjaga nilai uang dari inflasi.
Kunci utamanya adalah Anda harus sabar dan konsisten. Beli saat bisa, simpan dalam jangka panjang, dan jual saat waktunya tepat. (*)