SOKOGURU, JAKARTA- Untuk mengampanyekan penggunaan produk lokal buatan pengusaha usaha kecil dan menengah (UKM) otomotif, Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) resmi menjalin kerja sama dengan Harley Davidson Club Indonesia (HDCI).
Kerja sama itu ditandai dengan Nota Kesepahaman (MoU) tentang Sinergi pengembangan UMKM bidang otomotif. Penandatangan MoU dilakukan oleh Deputi Bidang Usaha Kecil Kementerian UMKM dengan HDCI di Jakarta, Kamis, 21 Agustus 2025.
Hal itu disampaikan Deputi Bidang Usaha Kecil Kementerian UMKM, Temmy Satya Permana, dalam keterangan resmi Kementerian UMKM, Jumat 22 Agustus 2025.
Baca juga: Wujudkan Pengusaha Perempuan Mandiri, Kementerian UMKM Dukung Inisiatif Alisa Khadijah-ICMI
“Kolaborasi dengan komunitas motor terbesar di Indonesia ini bukan hanya soal memperluas pasar, tetapi juga untuk membuktikan kualitas produk lokal,” ujarnya.
HDCI, sambung Temmy, memiliki ribuan anggota dengan daya beli yang tinggi.
“Kalau kita bisa meyakinkan mereka untuk memilih produk UKM dalam negeri, itu menjadi kampanye yang bagus sekaligus bukti bahwa kualitas produk lokal kita mampu bersaing dengan produk impor,” imbuhnya.
Baca juga: Kementerian UMKM Gandeng Muhammadiyah lewat Lembaga Inkubator MCEBI Ciptakan WIrausaha Muda
Temmy menyebut, kebutuhan komunitas motor terhadap apparel, riding gear, spare parts, hingga kuliner sangat tinggi. Dengan menjadikan HDCI sebagai mitra, produk UKM otomotif akan semakin mudah dikenalkan ke pasar.
“Ini bukan hanya soal penjualan, tapi soal kebanggaan. Ketika bikers memakai produk lokal, kita sedang menunjukkan kepada publik bahwa karya anak bangsa punya standar kualitas internasional,” katanya lagi.
Lebih lanjut, Temmy menekankan bahwa promosi masih menjadi tantangan utama bagi UKM terutama UKM bidang otomotif.
Baca juga: Kementerian UMKM Gandeng Advokat! UMKM Kini Dapat Pendampingan Hukum Gratis
Kehadiran HDCI di SMESCO diharapkan bisa menjadikan SMESCO sebagai meeting point komunitas motor dan pusat kampanye produk UKM. “Kami ingin kerja sama ini membuka pintu promosi lebih luas, termasuk rencana pembentukan HDCI Store sebagai etalase produk UKM otomotif,” katanya.
Wakil Ketua Umum HDCI, Arbain Siregar, menyambut baik kerja sama tersebut.
“HDCI adalah komunitas motor dengan total anggota 10 ribu, dan kami siap menjadi mitra strategis pemerintah untuk membantu pengusaha UKM,” katanya.
Melalui sinergi itu, Kementerian UMKM dan HDCI berharap produk-produk lokal otomotif semakin dikenal, semakin dipercaya, dan menjadi pilihan utama komunitas motor maupun masyarakat luas.
“Bersama Kementerian UMKM, kami ingin memberi dampak positif bagi UKM sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” katanya. (SG-1)
