SOKOGURU - Pemerintah kembali menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk triwulan kedua tahun 2025. 

Penyaluran tahap ini dimulai pada Rabu, 28 Mei 2025, dan dilakukan secara bertahap. 

Bantuan sosial ini menjadi bagian penting dari program perlindungan sosial pemerintah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan pokok.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf dalam keterangannya pada Rabu sore (28/5/2025) menyatakan bahwa pencairan bantuan BPNT tahap 2 telah resmi dimulai. 

“Penyaluran mulai dilakukan hari ini secara bertahap,” ujarnya. Dengan begitu, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) diimbau untuk terus memantau perkembangan jadwal pencairan bansos ini di wilayah masing-masing.

Sebagai bagian dari upaya pembaruan data penerima, BPNT 2025 tahap 2 menggunakan basis Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN). 

Data ini menggantikan sistem sebelumnya, yaitu Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). 

Meskipun ada perubahan sistem, cara cek bansos BPNT tetap bisa dilakukan melalui situs resmi Kementerian Sosial di https://cekbansos.kemensos.go.id.

Plt. Kepala Pusdatin Kemensos, Joko Widiarto, menegaskan bahwa pengecekan penerima bansos bisa dilakukan secara online melalui laman resmi tersebut. 

“Iya betul (pengecekan penerima) lewat cek bansos,” jelasnya.

Hasil pengecekan akan menampilkan status bantuan. Jika tertulis “YA” pada kolom BPNT dan disertai periode “APR–JUN 2025”, itu artinya bantuan siap dicairkan dalam rentang waktu tersebut.

Namun, jadwal pencairan BPNT bisa berbeda-beda di setiap daerah. Oleh karena itu, KPM disarankan untuk menanyakan langsung ke kantor desa atau kelurahan setempat. 

Alternatif lainnya, Anda juga bisa berkonsultasi langsung dengan pendamping bansos yang biasanya memiliki informasi lebih rinci mengenai jadwal distribusi bantuan di lapangan.

Bagi masyarakat yang ingin mengecek status penerimaan bansos secara mandiri, ada dua cara mudah yang bisa dilakukan, melalui situs resmi Kemensos atau melalui aplikasi Cek Bansos. 

Kedua cara ini memberikan informasi yang transparan dan dapat diakses siapa saja dengan koneksi internet.

Untuk mengecek via situs Kemensos, buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id, lalu masukkan informasi wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa), nama lengkap sesuai KTP, serta kode verifikasi. 

Klik “Cari Data” dan sistem akan menampilkan hasil pencarian apakah Anda termasuk penerima bantuan BPNT tahap 2 tahun 2025.

Sementara itu, bagi pengguna ponsel pintar, pengecekan bisa dilakukan melalui aplikasi Cek Bansos dari Kemensos. 

Setelah mengunduh dan menginstal aplikasinya, pengguna diminta login atau membuat akun terlebih dahulu. 

Setelah itu, pilih menu Cek Bansos, masukkan data wilayah dan nama lengkap, lalu klik “Cari Data” untuk mengetahui status bantuan.

Jika data Anda terdaftar sebagai penerima BPNT 2025 tahap 2, sistem akan menampilkan informasi lengkap berupa nama penerima, usia, jenis bantuan yang diberikan, serta estimasi jadwal pencairan. 

Data ini menjadi acuan resmi yang terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan.

Penting untuk memastikan bahwa data yang dimasukkan sudah benar agar hasil pencarian akurat. 

Apabila nama Anda belum terdaftar, Anda bisa mengajukan pertanyaan atau pengaduan melalui kanal layanan pengaduan resmi Kemensos. 

Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan ketepatan sasaran dalam penyaluran bansos.

Melalui penyaluran BPNT tahap 2 ini, pemerintah berharap kebutuhan pangan masyarakat kurang mampu tetap terjaga. 

Di sisi lain, kehadiran sistem digital seperti cek bansos online memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan bantuan sosial. (*)