SOKOGURU - Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) jadi satu di antara tulang punggung ekonomi Indonesia, menyerap tenaga kerja, menciptakan produk lokal, dan menopang ekonomi rakyat.
Di tahun 2025, pemerintah meluncurkan berbagai program terkini demi mendukung pertumbuhan UMKM agar makin kuat dan berkembang.
Berikut info terbaru yang mudah dipahami dan bisa langsung kamu manfaatkan.
Program-Pemerintah Terbaru untuk UMKM di 2025
1. Digitalisasi dan Literasi Teknologi
Pemerintah makin gencar mendorong UMKM untuk go digital. Mulai dari pelatihan pemasaran online, penggunaan aplikasi kasir digital, sampai integrasi sistem pembayaran digital.
Baca Juga:
Tujuannya: agar UMKM tidak tertinggal di era e-commerce.
2. Akses Pembiayaan/Mudahnya Modal Usaha
Skema KUR (Kredit Usaha Rakyat) diperluas dengan bunga rendah. Ada juga program yang khusus memfasilitasi usaha kecil dan ultra mikro agar mereka bisa punya modal lebih gampang tanpa syarat rumit.
Pemerintah berkolaborasi dengan bank, lembaga keuangan non-bank, atau fintech.
3. Pelatihan, Pendampingan & Sertifikasi Produk
Selain modal, pemerintah juga memberikan pelatihan manajemen usaha, pengelolaan keuangan, dan kreasi produk.
Ada juga bantuan gratis atau bersubsidi untuk mendapatkan sertifikasi seperti halal, BPOM, hingga TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) agar produkmu laku di pasar lokal maupun ekspor.
4. Akses Pasar Domestik dan Global
Pemerintah buka peluang ekspor lewat business matching, fasilitasi stand pameran luar negeri, dan promosi produk lokal ke luar negeri.
Di dalam negeri, usaha UMKM didorong ikut dalam rantai pasok industri besar (BUMN dan swasta).
5. Kebijakan Pajak dan Regulasi yang Mendukung
Ada insentif pajak seperti pengurangan tarif PPh final untuk UMKM dengan omzet tertentu. Proses perizinan juga dipermudah lewat OSS (Online Single Submission).
Regulasi baru terus dirumuskan agar sesuai dengan perkembangan digital dan kebutuhan UMKM.
Baca Juga:
6. Program Kolaboratif & Ekosistem yang Lebih Kuat
Pemerintah tak berjalan sendiri. Ada kolaborasi dengan perguruan tinggi, BUMN, swasta, dan institusi internasional.
Contohnya inkubasi usaha, kemitraan rantai pasok, dan pembentukan ekosistem inklusif agar UMKM di daerah terpencil pun bisa mendapatkan fasilitas yang sama.
Kenapa Program Ini Penting?
Mempercepat pertumbuhan usaha yang selama ini terkendala modal atau akses pasar.
Meningkatkan kualitas produk agar lebih kompetitif di dalam dan luar negeri.
Mengurangi beban usaha, baik dari sisi pajak, perizinan, maupun biaya operasional digital.
Baca Juga:
Mendorong UMKM naik kelas, bukan hanya bertahan tapi berkembang dan memberi dampak ekonomi lebih luas.
Tips Manfaatkan Program Pemerintah UMKM
Pantau selalu informasi resmi dari Kementerian UMKM, Kemenkeu, Bank Indonesia, dan website pemerintah lainnya.
Persiapkan dokumen dasar seperti KTP, NPWP, NIB, serta surat keterangan usaha bila diperlukan.
Ikut pelatihan yang relevan agar bisa memanfaatkan teknologi dan regulasi digital dengan baik.
Kolaborasi dengan komunitas UMKM atau asosiasi supaya info dan peluang tersebar.
Baca Juga:
Program pemerintah UMKM 2025 membuka banyak pintu: permodalan lebih mudah, produk lebih berkualitas, dan pasar makin terbuka.
Kalau kamu pelaku UMKM, ini waktu yang tepat untuk bergerak dan manfaatkan semua peluang yang ada.
Jangan sampai melewatkan dukungan yang bisa membuat usahamu tumbuh lebih cepat dan kuat. (*)