SOKOGURU - Bacaan niat haji lengkap dengan artinya dalam Arab dan Latin. Jemaah haji Indonesia 2024 gelombang 2 akan mulai diberangkatkan dari 24 Mei hingga 10 Juni 2024.
Sebelum memulai rangkaian ibadah di Tanah Suci, para jemaah disarankan untuk membaca niat haji terlebih dahulu.
Penting untuk diingat, niat haji yang dibaca dengan sungguh-sungguh menjadi bagian yang sangat krusial, karena tanpa niat tersebut, hukum ibadah haji menjadi tidak sah.
Baca Juga:
Niat haji juga memiliki keterkaitan yang erat dengan kondisi ihram, yang mencerminkan ketulusan hati hanya untuk Allah SWT.
Dalam ibadah haji, setiap jemaah yang melaksanakan haji tamattu’ wajib mengucapkan niat haji terlebih dahulu, sedangkan bagi yang menjalankan haji ifrad dan qiran, tidak perlu mengucapkan niat lagi.
Berikut ini adalah bacaan niat haji, lengkap dengan tulisan Arab, Latin, dan artinya.
Bacaan Niat Haji
Menurut buku "Do’a dan Dzikir Manasik Haji dan Umrah" yang diterbitkan oleh Kementerian Agama, bacaan niat haji bagi jemaah yang melaksanakan haji tamattu’ adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ الْحَجَّ وَأَحْرَمْتُ بِهِ لِلهِ تَعَالَى لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ بحَجًَةِ
Nawaitul hajja wa ahramtu bihi lillahi ta’ala labbaika Allahumma hajjan.
Artinya: "Saya niat untuk menunaikan ibadah haji dan saya berihram dengan itu hanya karena Allah SWT, saya menjawab panggilan-Mu ya Allah untuk menunaikan haji."
Baca Juga:
Bacaan Talbiyah
Setelah mengucapkan niat haji, jemaah melanjutkan dengan bacaan talbiyah yang menjadi ciri khas dalam setiap pelaksanaan ibadah haji.
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ
Labbaikallahumma labbaik, labbaika la syarika laka labbaik, innal-hamda wan-ni‘mata laka wal-mulk, la syarika lak.
Artinya: "Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian dan nikmat adalah milik-Mu, demikian pula kerajaan adalah milik-Mu."
Baca Juga:
Selanjutnya, bacaan shalawat kepada Nabi Muhammad SAW menjadi bagian dari rangkaian doa yang dibaca selama ibadah haji.
اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد
Allahumma shalli wa sallim ‘ala sayyidina Muhammadin wa ‘ala ali sayyidina Muhammadin.
Artinya: "Ya Allah, curahkanlah salawat dan salam kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya."
Doa Setelah Shalawat
Selain shalawat, jemaah juga diajarkan untuk membaca doa yang memohon perlindungan dan kebaikan dari Allah SWT setelah bershalawat.
اللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَ نَعُوْذُبِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ. رَبَّنَا اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلٰاخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Allahumma inna nas’aluka ridhaka wal Jannah, wa na‘udzu bika min sakhatika wan nar. Rabbana atina fid duniya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzaban nar.
Artinya: "Ya Allah, kami memohon kepada-Mu agar Engkau memberikan ridha dan surga-Mu. Kami berlindung kepada-Mu dari murka dan api neraka. Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kami kebaikan di dunia dan akhirat serta lindungilah kami dari siksa neraka."
Baca Juga:
Pentingnya Bacaan Niat Haji dalam Ibadah
Bacaan niat haji ini menjadi syarat utama bagi jemaah haji untuk memulai ibadah haji secara sah.
Selain sebagai bentuk ikhlas dan niat untuk hanya mengharap ridha Allah, niat ini juga menunjukkan kesungguhan hati dalam menjalani setiap tahap ibadah haji.
Menjaga Keaslian Niat dalam Ihram
Niat yang diucapkan sebelum berihram menjadi dasar bahwa segala perbuatan yang dilakukan selanjutnya dalam ibadah haji adalah untuk Allah semata.
Ihram sendiri adalah keadaan di mana seseorang memasuki tahapan suci dan tidak boleh melakukan hal-hal yang membatalkan ibadah.
Baca Juga:
Niat Haji sebagai Kunci Keabsahan Ibadah
Bacaan niat ini memiliki peran penting dalam menjaga keabsahan ibadah haji yang dilakukan.
Tanpa niat yang sah, maka seluruh rangkaian ibadah haji yang dilaksanakan tidak akan diterima oleh Allah SWT.
Oleh karena itu, pengucapan niat dengan penuh kesadaran sangat diperlukan.
Bacaan Lainnya dalam Ibadah Haji
Selain niat dan talbiyah, bacaan doa-doa lain juga sangat penting dalam setiap tahapan haji.
Setiap doa memiliki makna yang mendalam, memohon kepada Allah agar diberikan kemudahan dalam menjalani ibadah haji dan mendapat ridha-Nya.
Menjalani ibadah haji adalah sebuah perjalanan spiritual yang memerlukan niat tulus dari dalam hati.
Bacaan niat, talbiyah, shalawat, dan doa menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam pelaksanaan ibadah haji yang sah. (*)