SOKOGURU – Kabar gembira bagi para pelancong dan pebisnis Indonesia! Mulai Sabtu, 17 Agustus 2025, sistem pembayaran QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) akan resmi bisa digunakan untuk berbelanja di Jepang dan Tiongkok.
Langkah ini menandai terobosan besar dalam sistem pembayaran lintas negara, sekaligus bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80.
Bank Indonesia (BI) telah memulai tahap uji coba teknis penggunaan QRIS di Jepang sejak Mei 2025.
Selain itu, empat penyedia layanan pembayaran asal Indonesia juga telah menandatangani kerja sama resmi dengan UnionPay dari Tiongkok.
Artinya, masyarakat Indonesia dapat melakukan pembayaran di dua negara tersebut hanya dengan scan QR lokal, tanpa perlu repot menukar mata uang asing.
“Warga Indonesia scan QR lokal di dua negara itu tanpa ribet tukar mata uang lagi,” jelas narasi dalam video yang diunggah di kanal YouTube Alma Ata Media, sebagaimana dikutip sokoguru.id pada Minggu, 25 Mei 2025.
Tak hanya berhenti di Jepang dan Tiongkok, BI juga tengah menjajaki kerja sama serupa dengan India, Korea Selatan, dan Arab Saudi.
Target utamanya adalah menjadikan QRIS sebagai solusi pembayaran global buatan Indonesia yang diakui dunia.
Langkah strategis ini diyakini akan memudahkan wisatawan, pelajar, hingga pebisnis Indonesia yang sering bepergian ke luar negeri.
Selain menghemat waktu dan biaya penukaran uang, transaksi juga menjadi lebih praktis dan aman.
“BI juga lagi jajaki kerja sama serupa dengan India, Korea Selatan, dan Arab Saudi. Targetnya QRIS jadi solusi pembayaran global buatan Indonesia,” lanjut narasi dalam video Alma Ata Media.
Kehadiran QRIS di pasar internasional juga menunjukkan kemajuan pesat sistem pembayaran digital Indonesia di kancah global.
Inovasi ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain utama di industri fintech Asia.(*)