SOKOGURU - Saldo Program Indonesia Pintar (PIP) yang tiba-tiba kosong kerap membuat para siswa panik.
Faktanya, ada sejumlah penyebab utama kenapa saldo PIP bisa nol, mulai dari belum aktivasi rekening hingga perubahan data yang belum diperbarui.
Untuk memastikan bantuan pendidikan ini tidak hangus, penting bagi penerima untuk memahami skema penyaluran dan memastikan data mereka sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Baca Juga:
Pastikan kamu tidak terlewat, terutama bagi siswa kelas 6, 9, dan 12!
Salah satu alasan umum saldo PIP kosong adalah karena siswa belum tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Pemberian tahun berjalan.
Hanya siswa yang tercatat dalam SK resmi yang berhak menerima dana tersebut.
Maka dari itu, penting untuk mengecek status penerimaan PIP setiap tahunnya agar tidak tertinggal dalam proses penyaluran bantuan.
Tak hanya itu, kesalahan data atau ketidaksesuaian antara data Dapodik dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) juga bisa menjadi kendala.
Baca Juga:
Jika data kamu tidak cocok, sistem akan menolak pencairan bantuan. Untuk itu, kamu bisa memverifikasi apakah keluargamu masih tercatat dalam DTKS melalui situs resmi cekbansos.go.id.
Proses pencairan dana PIP juga bergantung pada aktivasi rekening yang ditetapkan.
Jika rekening belum diaktifkan sebelum tenggat waktu, seperti 30 Juni pada tahun berjalan, maka dana tidak akan masuk meski kamu termasuk penerima.
Baca Juga:
Pastikan nomor rekening kamu sama dengan yang tercatat di SK Pemberian agar tidak ada kendala saat pencairan dana pendidikan.
Beberapa penerima PIP yang masuk dalam SK nominasi juga mungkin mendapati saldonya nol.
Hal ini normal karena dana belum disalurkan dan masih menunggu penetapan SK Pemberian.
Namun jika rekening sudah diaktivasi, kamu hanya perlu bersabar menunggu proses transfer dana dari bank penyalur sesuai jenjang pendidikan.
Baca Juga:
Saldo juga bisa menjadi nol jika seluruh dana sudah ditarik oleh penerima. Perlu diketahui, dana PIP hanya diberikan satu kali dalam setahun dan langsung masuk ke rekening yang telah diaktivasi.
Maka, jika danamu habis ditarik, tidak perlu panik—itu artinya bantuanmu sudah berhasil cair dan digunakan.
Selain itu, perbedaan nomor rekening akibat pengajuan perubahan data individu juga dapat menyebabkan saldo kosong.
Jika kamu pernah mengajukan perubahan, bisa jadi rekening lama tidak lagi aktif dan kamu mendapatkan nomor rekening baru yang masih dalam proses penetapan.
Baca Juga:
Cek kembali dokumen rekening untuk memastikan nomor terbaru yang sah.
Untuk kamu yang bertanya kenapa temanmu sudah cair tapi kamu belum, padahal sudah punya buku tabungan—bisa jadi kasusnya seperti di atas.
Kamu mungkin mendapat nomor rekening baru atau belum termasuk dalam SK pemberian terbaru.
Verifikasi hal ini ke sekolah atau ke bank penyalur seperti BRI, BNI, atau BSI sesuai jenjang pendidikan dan lokasi kamu.
Dalam webinar resmi Puslapdik Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah yang digelar pada Selasa, 15 April 2025, penyaluran dana PIP tahun 2025 dijelaskan secara komprehensif.
Baca Juga:
Penyaluran dilakukan melalui bank mitra, yakni BNI untuk jenjang SMA/SMK, BRI untuk SD/SMP dan setara, serta BSI untuk seluruh jenjang di wilayah Aceh.
Webinar ini menekankan pentingnya aktivasi rekening dan validasi data agar dana PIP tepat sasaran.
Sebagai penutup, pastikan kamu mengecek status penerimaan PIP secara berkala melalui aplikasi SiPintar atau bertanya langsung ke sekolah.
Jangan sampai bantuan pendidikan yang seharusnya kamu terima hangus hanya karena kesalahan teknis atau kurangnya informasi.
Gunakan hakmu sebaik mungkin dan bantu sebarkan informasi ini agar lebih banyak siswa bisa menikmati manfaat dana PIP. (*)
