Pertanian

Gandeng Polres Garut, Kementan Tanam Jagung Serentak 1 Juta Hektare

Garut merupakan penghasil jagung nomor satu di Jawa Barat, dengan kontribusi sekitar 60%–70% dari kebutuhan jagung provinsi

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
24 Januari 2025
Kegiatan gerakan penanaman jagung berlangsung di area perkebunan di Kecamatan Tarogong Kaler, Garut, Jabar, Selasa (21/1). (Ist/Pemkab Garut)

KABUPATEN Garut, Jawa Barat (Jabar) menjadi salah satu daerah yang berpartisipasi dalam program Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektare.

 

Program ini diinisiasi Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). 

 

Penanaman jagung di Garut berlangsung di area perkebunan di Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Tarogong Kaler, Garut, Jabar, Selasa (21/1).

 

Baca juga: Wujudkan Swasembada Pangan 2025, Kemenkop Dorong Transformasi Koperasi Pertanian

 

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Kabag Ops Polres Garut, Kompol Maolana, Kepala Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Garut, Haeruman, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DMPD) Kabupaten Garut, Wawan Nurdin.

 

Garut, Penyuplai Jagung Utama di Jawa Barat

 

Kepala Disperta Kabupaten Garut, Haeruman, menyampaikan bahwa kegiatan ini menunjukkan sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten untuk mendorong swasembada pangan.

 

“Penanaman jagung hari ini dilakukan serentak di seluruh Indonesia oleh polres-polres di berbagai wilayah,” kata Haeruman dalam keterangan pers, Jumat (24/1). 

 

Baca juga: Dorong Swasembada Pangan, Jabar Luncurkan Gerakan Penanaman Jagung 1 Juta Hektare

 

“Program ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan pangan demi swasembada nasional,” ujar Haeruman.

 

Ia menambahkan, Garut telah lama berkolaborasi dengan Polres Garut dalam program penanaman jagung. 

 

Hingga kini, penanaman telah dilakukan di lahan seluas 40 hektare dari target 64 hektare.

 

“Garut merupakan penghasil jagung nomor satu di Jawa Barat, dengan kontribusi sekitar 60%–70% dari kebutuhan jagung provinsi. Rata-rata produksi kami mencapai 600 ribu ton per tahun,” jelas Haeruman.

 

Dorong Produktivitas dengan Kolaborasi Lintas Instansi

 

Kabag Ops Polres Garut, Kompol Maolana, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk mendukung program swasembada pangan sekaligus melaksanakan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

 

“Dalam program ini, kami bekerja sama dengan Disperta Kabupaten Garut dan Perum Perhutani, mulai dari penyediaan lahan hingga bibit jagung,” jelasnya.

 

“Pengelolaannya melibatkan kelompok tani (Poktan) lokal untuk memastikan hasil yang maksimal,” terang Maolana.

 

Baca juga:  Pacu Swasembada Pangan, Kementan Mulai Program Tanam Jagung Serentak 1,7 Juta Hektare

 

Ia berharap, kolaborasi ini dapat meningkatkan produktivitas jagung di Kabupaten Garut. 

 

“Kami optimistis produksi jagung Garut yang saat ini rata-rata mencapai 600 ribu ton per tahun bisa melebihi target di masa mendatang,” tambahnya.

 

Menuju Swasembada Pangan Nasional

 

Program penanaman jagung serentak ini tidak hanya mempertegas posisi Garut sebagai lumbung jagung Jawa Barat, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam mendukung swasembada pangan nasional.

 

Kolaborasi lintas instansi, mulai dari Polri, Kementan, hingga pemerintah daerah, menjadi bukti komitmen bersama untuk memperkuat sektor pertanian. 

 

Dengan semangat gotong royong, Kabupaten Garut diharapkan terus berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional. (SG-2)