SOKOGURU, Sanur,Bali- Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara ke Indonesia, khususnya ke Bali, Indonesia kembali menggelar Bali & Beyond Travel Fair (BBTF) 2025, pada 11-13 Juni mendatang.
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mendukung penuh pelaksanaan BBTF 2025 yang merupakan salah satu travel fair terbesar di tanah air. BBTF dari tahun ke tahun angkanya (kunjungan wisatawan) terus tumbuh dan ini juga menjadi salah satu media promosi Indonesia yang tergolong efektif.
Demikian disampaikan Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Enik Ermawati atau akrab disapa Ni Luh Puspa, dalam siaran resmi Kemenpar, Senin (24/3).
Baca juga: Bandung Siap Sambut Libur Lebaran, Menteri Pariwisata Soroti UMKM dan Sektor Seni
Dalam konferensi pers Road to BBTF 2025 di Griya Santrian Beach Resort & Spa, Sanur, Denpasar, beberapa waktu lalu, Ni Luh Puspa mengatakan, pihaknya memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan BBTF 2025 yang diinisiasi oleh Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies/Asita).
“Harapannya, BBTF 2025 bisa mendatangkan lebih banyak wisatawan berkualitas ke Indonesia. Saya yakin dan percaya BBF bisa berkontribusi besar dalam mendatangkan wisman tahun ini," katanya.
Baca juga: Hadiri Sejumlah Pertemuan di ATF 2025, Menpar Tingkatkan Sinergi Pariwisata RI dan Dunia
Sementara itu, Ketua Asita Bali sekaligus Ketua Pelaksana BBTF 2025, I Putu Winastra, menuturkan, ada tiga program utama yang akan dihadirkan dalam event nanti.
Ketiga event yang dimaksud yakni Post Tour Signature, Talkshow and Knowledge Sharing, serta Networking & Exhibition untuk memperluas jaringan internasional, khususnya dalam mempromosikan pariwisata Indonesia kepada publik di 38 negara yang berpartisipasi dalam event ini.
“Setiap penyelenggaraan BBTF potensi transaksi business to business mengalami peningkatan 10-13% dari tahun-tahun sebelumnya. Angka itu menunjukkan komitmen dan kepercayaan global terhadap event BBTF sekaligus menunjukkan potensi luar biasa bagi pertumbuhan industri pariwisata Indonesia,” imbuh Winastra.
Baca juga: DPR Dorong Pembentukan Tourism Board yang Kuat untuk Promosi Pariwisata Nasional
Turut hadir dalam acara tersebut Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara, Erwita Dianti, mendampingi Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa pada kesempatan tersebut. (SG-1)
