CUACA panas di Mekkah, Arab Saudi, meningkatkan risiko pneumonia atau radang paru-paru, yang sering dialami oleh para jemaah haji.
Menyikapi kondisi ini, Anggota Komisi VIII DPR RI, Endang Maria Astuti, mengimbau calon jemaah haji untuk menjaga pola makan dan minum mereka.
Dalam kunjungannya ke Asrama Haji Donohudan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Endang meminta asrama haji untuk aktif menyosialisasikan ancaman pneumonia ini.
Baca juga: Cuaca Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Gunakan Masker untuk Cegah Penyakit
"Kita berharap para jemaah haji sejak sekarang sudah membiasakan menjaga pola makan dan minum," ujar Endang sebagaimana dilansir situs DPR RI pada Rabu (29/5).
Endang menekankan pentingnya menjaga kesehatan di tengah cuaca panas di Mekkah. "Kondisi panas dan kurang minum bisa menyebabkan kepala pusing dan lemas," ungkapnya.
Ia juga meminta Kementerian Agama Kantor Wilayah Jawa Tengah untuk berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan agar calon jemaah haji mendapatkan informasi mengenai pneumonia saat pemeriksaan kesehatan.
"Pengetahuan mengenai ancaman pneumonia harus disampaikan sejak di Asrama Haji. Minimal saat pemeriksaan kesehatan akan lebih diingat karena disampaikan secara langsung," jelasnya.
Baca juga: Dua Pekan Pemberangkatan Jemaah Haji, Garuda Indonesia Masih Sering Terlambat
Pemerintah, melalui Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), juga telah mengimbau jemaah haji Indonesia untuk selalu menggunakan masker saat beraktivitas di tanah suci.
Selain itu, jemaah haji diminta untuk minum banyak air putih dan mengurangi rokok.
Baca juga: Suhu Makkah Capai 42 Derajat Celcius: Jemaah Haji Diimbau Gunakan APD
Endang berharap langkah-langkah ini dapat memastikan jemaah haji tetap dalam kondisi fit selama beribadah di Mekkah.
"Harapan kita ini tersampaikan, karena sudah kita imbau sejak pemberangkatan, sejak awal," tutup Legislator dari dapil Jawa Tengah IV tersebut. (SG-2)
