Humaniora

Penjabat Wali Kota Bandung: 41 Rumah Sakit Siap Tangani Kasus DBD

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, mengajak seluruh direktur dan kepala rumah sakit di Kota Bandung untuk memberikan pelayanan kesehatan yang prima, khususnya dalam penanganan kasus DBD.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
28 Maret 2024
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono memimpin Rapat Koordinasi Penanggulangan DBD bersama Direktur dan Kepala Rumah Sakit di Pendopo Kota Bandung pada Kamis (28/3). (Ist/Pemkot Bandung)

PENJABAT (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, menegaskan kesiapan 41 rumah sakit di Kota Bandung dalam menghadapi peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD).

 

Pernyataan tersebut disampaikannya usai memimpin Rapat Koordinasi Penanggulangan DBD bersama Direktur dan Kepala Rumah Sakit di Pendopo Kota Bandung pada Kamis (28/3).

 

"Kita sebagai pelayanan publik menyiapkan diri untuk memberikan layanan prima bagi masyarakat. Hari ini kita undang para direktur rumah sakit mari kita bersama tangani kasus demam berdarah yang cukup tinggi," ungkap Bambang sebagaimana dilansir situs Pemkot Bandung.

 

Baca juga: Terjadi Perbedaan Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD), Ini Penjelasannya!

 

Keputusan bersama yang disepakati adalah memberikan ruang penanganan segera kepada pasien DBD di rumah sakit terkait bila terjadi kasus.

 

Bambang juga mengajak seluruh direktur dan kepala rumah sakit di Kota Bandung untuk memberikan pelayanan kesehatan yang prima, khususnya dalam penanganan kasus DBD.

 

Selain itu, Bambang meminta rumah sakit untuk memperbaharui data pasien DBD secara berkala guna memastikan keakuratan dan kevalidan data, yang nantinya akan mendukung intervensi program penanggulangan yang lebih efektif.

 

"Sampai dengan minggu ketiga bulan Maret 2024 ada penurunan kasus dibanding awal Maret. Mudah-mudahan datanya valid dan real-time, kita bangun sistem informasinya update," tambahnya.

 

Baca juga:  Tekan Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemkot Bandung Gunakan Teknologi Wolbachia

 

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian, juga menyoroti tingkat keterisian rumah sakit yang mencapai 73,6%, dengan beberapa rumah sakit didominasi oleh pasien DBD.

 

Anhar menekankan perlunya sinergi antara pemerintah dan rumah sakit untuk mencegah lonjakan kasus DBD yang dirawat di rumah sakit.

 

Baca juga: Atasi Sampah Organik, Pemkot Bandung Dorong Warga Bangun Rumah Maggot

 

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua rumah sakit di Kota Bandung atas pelayanan kesehatan terbaik yang diberikan kepada masyarakat. (SG-2)