AWAL tahun 2025 menjadi momentum penting bagi transportasi publik di Kota Bandung dengan hadirnya Metro Jabar Trans.
Armada bus biru dan putih ini tidak hanya sekadar alat transportasi, tetapi jawaban Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) dalam meningkatkan kualitas perjalanan warga Bandung.
Dengan enam koridor utama, Metro Jabar Trans hadir membawa angin segar bagi mereka yang setiap hari berjibaku dengan kemacetan dan polusi.
Baca juga: Pemkot Bandung Genjot Transportasi Umum untuk Atasi Kemacetan
Setiap koridor dirancang untuk menjangkau titik-titik strategis, mulai dari Leuwipanjang hingga Majalaya.
Waktu operasional yang bervariasi, seperti koridor Leuwipanjang-Soreang yang mulai beroperasi pukul 04.40 WIB hingga 20.30 WIB, memastikan layanan ini siap mengantar penumpang di berbagai waktu.
Dok.Pemkot Bandung.
Duduk di kursi bersih berpendingin udara, penumpang dapat menikmati perjalanan dengan tarif terjangkau Rp4.900.
Baca juga: Metro Jabar Trans: Wajah Baru Transportasi Massal di Jawa Barat
Ujang Saepudin, petugas pelayanan Koridor 5, menjelaskan kemudahan sistem pembayaran.
"Kita punya dua metode, e-money dan QRIS. Bisa scan di bus atau tap kartu," ungkap Ujang sebagaimana dikutip situs Pemkot Bandung.
Sistem pembayaran ini menghilangkan kerepotan membawa uang tunai, menjadikan perjalanan lebih praktis dan modern.
Bagi pelajar, mahasiswa, lansia, dan penyandang disabilitas, tarif khusus Rp2.000 menambah daya tarik layanan ini.
Proses registrasi pun cukup sederhana, mulai dari scan barcode hingga aktivasi akun.
Dok.Pemkot Bandung.
Setelah terverifikasi, penumpang hanya perlu memberi tahu pengemudi untuk mengaktifkan tarif khusus, dan perjalanan hemat pun dimulai.
Wildan Azhar, mahasiswa Universitas Komputer Indonesia, memuji kenyamanan fasilitas bus.
"Kursinya bersih, fasilitasnya nyaman. Rute dan perjalanannya juga menyenangkan," kata Wildan.
Baca juga: Pemkot Bandung Siapkan Tiga Prioritas 2025: Pendidikan, Transportasi, dan Perairan
Namun, ia berharap penambahan halte agar akses menuju bus lebih mudah.
"Jarak antar halte cukup jauh, jadi kalau di tengah-tengah agak susah untuk mencapai halte lainnya," ucap Wildan.
Kehadiran Metro Jabar Trans tidak hanya soal mobilitas, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup warga Bandung.
Dengan pelayanan yang memuaskan, armada ini perlahan menjadi pilihan utama masyarakat kota.
"Buat warga Bandung, jangan lupa naik transportasi umum ini karena nyaman," ajak Mahmudatul Khairot, mahasiswa ITB.
Metro Jabar Trans adalah lebih dari sekadar alat transportasi.
Metro Jabar Trans adalah bagian dari transformasi kota, membawa Bandung menuju masa depan yang lebih ramah lingkungan dan nyaman bagi warganya. (SG-2)
