Humaniora

Jakarta Siap Sambut Jakarta E-Prix 2025: Lebih dari Sekadar Balapan

Jakarta E-Prix yang akan digelar pada 21 Juni 2025 ini membawa semangat baru dan ekspektasi tinggi setelah sukses besar di edisi-edisi sebelumnya.

By Deri Dahuri  | Sokoguru.Id
20 Januari 2025
Jakarta E-Prix yang akan digelar pada 21 Juni 2025 ini membawa semangat baru dan ekspektasi tinggi setelah sukses besar di edisi-edisi sebelumnya. (Ist.Pemprov DKI Jakarta)

JAKARTA kembali mencuri perhatian dunia sebagai tuan rumah salah satu ajang balapan mobil listrik paling bergengsi, ABB FIA Formula E 2025. 

 

Jakarta E-Prix yang akan digelar pada 21 Juni 2025 ini membawa semangat baru dan ekspektasi tinggi setelah sukses besar di edisi-edisi sebelumnya.

 

Lebih dari sekadar ajang balapan, Jakarta E-Prix 2025 adalah simbol komitmen kota ini untuk menjadi pelopor keberlanjutan di tengah persaingan global. 

 

Baca juga:  DKI Jakarta Tanggulangi Kasus ISPA akibat HMPV, Warga Diimbau Tetap Waspada

 

Hadir Balap Terbaru Gen 3 Evo

 

Dengan kehadiran mobil balap terbaru, Gen 3 Evo, yang mampu melampaui kecepatan mobil Formula 1, ajang ini menjanjikan pertunjukan teknologi canggih dan inovasi ramah lingkungan.

 

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo, menegaskan bahwa kesuksesan penyelenggaraan Jakarta E-Prix pada tahun 2022 dan 2023 telah mengukuhkan reputasi Jakarta sebagai tuan rumah yang andal. 

 

"Dengan pengalaman dan dukungan dari berbagai pihak, kami optimistis pelaksanaan tahun ini akan lebih baik, lebih menarik, dan memberikan kebanggaan bagi Jakarta sebagai kota global," ujar Bambang, Sabtu (18/1).

 

Jakarta Dukung Kampanye Berkelanjutan

 

Direktur Proyek Jakarta E-Prix 2025, Deni Rifky Purwana, menambahkan bahwa acara ini bukan sekadar balapan, tetapi juga perwujudan komitmen Jakarta untuk mendukung kampanye keberlanjutan. 

 

Baca juga: Siswa, Guru, dan Anggota Komite Sekolah di DKI Jakarta Ikuti Pelatihan Tanggap Bencana

 

"Ini adalah komitmen bagi Jakpro untuk memperkuat posisi Jakarta sebagai kota global sekaligus mendukung kampanye keberlanjutan," kata Deni.

 

Deni menjelaskan bahwa Jakarta E-Prix 2025 adalah bukti nyata bahwa teknologi dan keberlanjutan dapat berjalan beriringan. 

 

Mobil listrik yang digunakan dalam ajang ini bukan hanya inovasi teknologi, tetapi juga solusi konkret untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil. 

 

"Dengan teknologi kendaraan listrik seperti yang digunakan dalam Jakarta E-Prix, Indonesia memiliki peluang besar untuk memimpin transformasi menuju energi terbarukan," ucapnya.

 

Baca juga: Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Jakarta Imbau Warga Pesisir Siaga

 

Ajang ini juga akan menjadi panggung peluncuran mobil balap Gen 3 Evo, yang dirancang untuk memberikan performa luar biasa. 

 

Dengan akselerasi dari 0–60 mil/jam dalam 1,82 detik, Gen 3 Evo tidak hanya cepat tetapi juga mencerminkan masa depan mobilitas berkelanjutan. 

 

Teknologi all-wheel-drive (AWD) yang disematkan pada mobil ini menjadikannya lebih stabil dan bertenaga, memberikan pengalaman balap yang lebih kompetitif.

 

Jakarta E-Prix 2025 bukan hanya tentang kecepatan dan teknologi; ini adalah pernyataan bahwa Jakarta siap untuk masa depan yang lebih bersih, cerdas, dan berkelanjutan. 

 

Dengan segala inovasi dan komitmen yang dihadirkan, Jakarta siap mengukuhkan posisinya di peta dunia sebagai kota yang berani memimpin transformasi menuju era baru mobilitas.(SG-2)