Ekonomi

Tutup Tech Link Summit 2024, Kemenperin Luncurkan Startup4Industry Investment Summit

Kegiatan Tech Link Summit 2024 berhasil mempertemukan puluhan startup dan pelaku industri, membuka peluang kolaborasi yang saling menguntungkan, dan memperkuat ekosistem startup di Indonesia yang inklusif.
 

By Rosmery C Sihombing  | Sokoguru.Id
22 Juli 2024
Pada acara penutupan Tech Link Summit 2024, Kemenperin sekaligus meluncurkan program Startup4Industry Investment Summit 2024 yang akan berlangsung pada 8 Oktober mendatang. (Dok.Kemenperin)

FORUM pertemuan tech startup dengan manufaktur di Indonesia yang bertajuk Tech Link Summit 2024 usai digelar. Kegiatan yang diselenggarakan  Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pada 18-20 Juli 2024 itu resmi ditutup dan boleh dibilang sukses.

 

Selama tiga hari berlangsungnya acara sebanyak 752 orang telah mengunjungi kegiatan tersebut dan 71 pertemuan bisnis telah terjalin.

 

Pada acara penutupan tersebut sekaligus diluncurkan Startup4Industry Investment Summit 2024 yang pelaksanaannya baru pada 8 Oktober 2024.

 

Demikian disampaikan Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka, Reni Yanita, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (21/7), yang dirilis Kemenperin.

 

Acara yang diperuntukkan bagi industri, technology startup, dan pemangku kepentingan itu, lanjutnya, boleh dibilang sukses dan  menandai babak baru dalam akselerasi transformasi teknologi industri di Indonesia.

 

Baca juga: Buka Tech Link Summit 2024, Menperin akan Bantu Startup Buka Akses ke Pasar Global

 

“Adapun kegiatan Startup4Industry Investment Summit 2024 merupakan forum untuk mempertemukan startup teknologi potensial dengan investor untuk mendorong keberlanjutan inovasi startup,” jelasnya.

 

Tujuan dari pelaksanaan Program Startup4Industry Investment Summit 2024 adalah untuk membawa dampak positif berganda yang jauh lebih besar bagi perkembangan tech startup Indonesia. 

 

Program itu diharapkan juga akan menjadi akselerator transformasi teknologi di Indonesia. Forum ini akan mempertemukan startup terpilih dari program Startup4Industry dengan para investor potensial, baik dari dalam maupun luar negeri. 

 

Baca juga: Tech Link Summit 2024 Dorong Kolaborasi Startup dengan Industri

 

“Tujuannya adalah untuk membuka peluang pendanaan yang inklusif bagi startup, mempercepat pertumbuhan mereka, dan mendorong inovasi di sektor industri,” tambah Reni.

 

Startup4industry Investment Summit 2024 diharapkan dapat menjadi wadah bagi startup untuk mempresentasikan solusi teknologi mereka kepada investor, mendapatkan umpan balik yang berharga, dan menjalin kemitraan strategis,” kata Reni.

 

Capaian Tech Link Summit 2024

Lebih lanjut, Dirjen IKMA menyampaikan beberapa catatan penting atas pelaksanaan Tech Link Summit 2024. Ia menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap Tech Link Summit 2024 sebagai kunci untuk mengukur dampak nyata acara ini dan merumuskan strategi yang lebih efektif untuk Tech Link Summit 2025. 

 

“Hal ini juga merupakan komitmen Kemenperin untuk terus mendorong kolaborasi antara startup dan pelaku industri,” tambah Reni.

 

Tech Link Summit 2024 tidak hanya menjadi ajang pertemuan antara startup dan pelaku industri, tetapi juga wadah kolaborasi lintas sektor. 

 

Keterlibatan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi serta Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) merupakan bukti keseriusan pemerintah dalam mendorong transformasi teknologi di seluruh lapisan masyarakat dan sektor ekonomi.

 

“Kegiatan ini telah berhasil mempertemukan puluhan startup dan pelaku industri, membuka peluang kolaborasi yang saling menguntungkan, dan memperkuat ekosistem startup di Indonesia yang inklusif,” imbuhnya.

 

Sementara itu, Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut, Dini Hanggandari, menyampaikan, program Startup4Industry secara konsisten telah menjadi sarana dalam menjembatani kebutuhan industri dengan solusi teknologi dari startup

 

“Melalui Startup4Industry, kami tidak hanya mempertemukan startup dengan pasar potensial, tetapi juga membuka akses ke investor lokal dan global, dan ini adalah langkah konkret untuk memperkuat ekosistem startup di Indonesia,” jelas Dini.

 

Di sisi lain, Ketua Umum Asosiasi Startup for Industry Indonesia (Starfindo), Lukas Dedy Setiawan, berkata, kegiatan tersebut memperoleh antusiasme tinggi, baik dari startup maupun pelaku industri.

 

 “Sebanyak 752 orang telah mengunjungi acara tersebut dan 71 pertemuan bisnis telah terjalin,” ujarnya.

 

Dedy juga menjelaskan, Starfindo mengukuhkan perluasan jaringan asosiasinya ke area Sulawesi Tengah dan Jawa Timur dengan menjalin kemitraan bersama para penggerak lokal. Perluasan jaringan ini untuk memperkuat ekosistem solusi teknologi dapat tersebut ke industri manufaktur di seluruh Indonesia. (SG-1)