KUNJUNGAN kenegaraan Presiden Prabowo Subianto ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT) beberapa waktu lalu membuahkan sejumlah kesepakatan kerja sama. Salah satunya dengan Kementerian Pertanian dan Urusan Pedesaan Tiongkok.
Penandatanganan sejumlah kesepakatan kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok itu disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo dan Presiden Xi Jinping.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melakukan penandatanganan kerja sama teknis dengan Menteri Pertanian dan Urusan Pedesaan Tiongkok, Han Jun, di Beijing, Tiongkok.
Baca juga: Indonesia-Tiongkok Tandatangani Sejumlah Kesepakatan Kerja Sama
Penandatanganan TCG menjadi bagian dari Implementing Arrangement yang sebelumnya sudah ditandatangani kedua belah pihak pada awal September tahun lalu. Penandatanganan itu sekaligus mempererat kerja sama perikanan yang berkelanjutan antara kedua negara.
“Tiongkok merupakan mitra kerja sama yang strategis dan masuk dalam lima besar pasar perikanan Indonesia. Dengan penandatanganan TCG ini, kerja sama perikanan dua negara bisa memperkuat sektor perikanan kita,” ujar Menteri Trenggono dalam keterangan tertulis KKP yang diterima Selasa (12/11).
TCG mencakup 12 bagian pengaturan kerja sama Indonesia - Tiongkok, diantaranya mengenai perusahaan patungan, kapal hingga kuota penangkapan ikan.
Baca juga: Presiden Prabowo dan Presiden Xi Jinping Sepakat Perkuat Kemitraan Strategis RI-RRT
Sedangkan ruang lingkup kerja sama yang akan dilakukan meliputi bidang perikanan tangkap dan pengolahan produk perikanan sesuai ketentuan hukum di Indonesia.
Di dalamnya juga mencakup perjanjian terkait pembangunan fasilitas perikanan di darat, termasuk pelabuhan perikanan, pertukaran keterampilan, pelatihan, dan data relevan terkait sektor perikanan, serta kolaborasi untuk memastikan pemenuhan kesejahteraan pekerja perikanan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar daerah penangkapan ikan dengan peningkatan sektor hilirisasi hasil perikanan.
Dalam pelaksanaanya kedua belah pihak saling berkomitmen untuk melakukan pengawasan dan evaluasi secara ketat dan kontinu agar sumber daya ikan dan lingkungan tetap terjaga dengan baik serta mencegah terjadinya kegiatan penangkapan ikan yang tidak sah, tidak dilaporkan, dan tidak diatur (IUU Fishing).
Baca juga: KKP: RI - Belanda Inisiasi Kerja Sama Tingkatkan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan
“TCG ini merupakan bagian dari hubungan kerja sama RI-RRT di bidang perikanan,” terang Menteri Trenggono.
Menteri Trenggono menambahkan, TCG merupakan perjanjian strategis untuk membangun ketahanan pangan serta dapat menjadi peluang untuk meningkatkan pendapatan negara bagi kesejahteraan masyarakat nelayan.
Sebagai informasi, Menteri Trenggono mengunjungi Tiongkok untuk mendampingi Presiden Prabowo pada sejumlah agenda kenegaraan. Di antaranya pertemuan bilateral Presiden Prabowo dengan Ketua Komite Kongres Rakyat Nasional Zhao Leji, Perdana Menteri Li Qiang serta Presiden Xi Jinping. (SG-1)