DPR RI menyambut baik strategi Kementerian Koperasi (Kemenkop) untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam koperasi.
Rencana yang diinisiasi oleh Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mencakup tiga langkah utama: rebranding koperasi, digitalisasi koperasi, dan peningkatan tata kelola serta sumber daya manusia (SDM) di sektor koperasi.
Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PKS, Amin, menilai bahwa upaya tersebut sangat relevan untuk memperkuat peran koperasi sebagai ‘Soko Guru’ perekonomian nasional.
Baca juga: Komisi VI DPR Minta Kemenkop Bangkitkan Citra Positif Koperasi di Indonesia
"Rebranding, digitalisasi, dan pembinaan SDM koperasi adalah langkah penting untuk meningkatkan kepercayaan publik, agar koperasi bisa memenuhi kebutuhan anggotanya dan membanggakan mereka sebagai bagian dari koperasi," kata Amin.
Amin juga berharap Budi Arie dapat lebih fokus pada perbaikan citra koperasi, yang menurutnya perlu pemulihan akibat beberapa kasus yang merugikan anggota koperasi.
Amin mencontohkan klub sepak bola Eropa, seperti Barcelona dan Borussia Dortmund, sebagai contoh koperasi modern yang berhasil membangun citra positif dan dikelola secara profesional.
Sebagai bentuk dukungan terhadap modernisasi koperasi, DPR RI melalui Komisi VI sepakat untuk segera merevisi UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian yang dinilai sudah usang.
Baca juga: Menkop Budi Arie Dukung Inkud Kerja Sama Internasional Dorong Industrialisasi Pertanian
Amin menekankan pentingnya revisi ini agar aturan hukum koperasi lebih relevan dengan kondisi terkini.
Anggota Komisi VI lainnya dari Fraksi PKB, H. M. Nasim Khan, juga menekankan urgensi revisi UU Koperasi.
Menurutnya, UU tersebut perlu disesuaikan dengan kebutuhan zaman agar koperasi dapat menjadi sektor yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.
Baca juga: Koperasi di Bandung Buktikan Ketahanan Ekonomi, Raih Penghargaan Kesehatan Koperasi
"Kita dukung percepatan revisi UU agar regulasi koperasi lebih maksimal dan membawa manfaat," ujar Nasim.
DPR bersama Kemenkop berkomitmen untuk terus menjalin sinergi dalam membangun koperasi nasional yang dapat menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia. (SG-2)
