SOKOGURU - Harga emas fisik hari ini, Jumat, 6 Juni 2025, mengalami pergerakan yang patut diperhatikan para investor.
Berdasarkan data terbaru, harga jual dan beli emas dari dua merek ternama, yakni Antam dan UBS, menunjukkan angka yang cukup bersaing untuk berbagai pecahan, mulai dari 0,5 gram hingga 100 gram.
Untuk emas Antam seperti dikutip dari laman Indo Gold, harga beli saat ini berada di kisaran Rp1.078.500 per 0,5 gram dan mencapai Rp187.900.000 untuk pecahan 100 gram.
Harga Jual & Beli Emas Fisik Hari ini
| Pecahan | Harga Beli UBS | Harga Beli Antam |
|---|---|---|
| 0.5 Gram | Rp1.043.500 | Rp1.078.500 |
| 1.0 Gram | Rp1.907.000 | Rp1.990.000 |
| 2.0 Gram | Rp3.778.500 | Rp3.900.000 |
| 3.0 Gram | Rp5.647.500 | Rp5.855.000 |
| 5.0 Gram | Rp9.277.500 | Rp9.945.000 |
| 10.0 Gram | Rp18.411.000 | Rp19.840.000 |
| 25.0 Gram | Rp45.727.000 | Rp47.500.000 |
| 50.0 Gram | Rp91.135.500 | Rp94.400.000 |
| 100.0 Gram | Rp182.121.000 | Rp187.900.000 |
Sementara itu, emas UBS menawarkan harga beli mulai dari Rp1.043.500 untuk 0,5 gram, hingga Rp182.121.000 untuk ukuran 100 gram.
Perbedaan ini bisa menjadi pertimbangan bagi masyarakat yang ingin membeli emas fisik sebagai instrumen investasi jangka panjang.
Data harga emas ini sudah mencakup biaya sertifikat sebagai bentuk jaminan keaslian dan mutu logam mulia yang dibeli.
Namun, penting dicatat bahwa harga tersebut belum termasuk pajak PPh 22, yang umumnya dikenakan dalam transaksi pembelian emas.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan calon pembeli adalah bahwa harga emas dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Perubahan ini dipengaruhi oleh kondisi pasar global, nilai tukar rupiah terhadap dolar, serta permintaan dan penawaran di dalam negeri.
Oleh karena itu, penting untuk selalu mengecek update harga emas hari ini sebelum melakukan transaksi.
Selain itu, harga beli kembali (buyback) bisa berbeda tergantung kondisi fisik emas saat dijual.
Emas dengan kondisi mulus dan lengkap dengan sertifikat umumnya akan dihargai lebih tinggi dibandingkan emas tanpa dokumen pendukung.
Maka dari itu, simpan sertifikat dan kemasan asli emas dengan baik.
Investasi emas kini menjadi pilihan populer, khususnya di tengah ketidakpastian ekonomi.
Emas dikenal sebagai aset lindung nilai yang relatif aman dan stabil dalam jangka panjang.
Banyak masyarakat memilih logam mulia sebagai bentuk diversifikasi portofolio karena tingkat risikonya yang rendah.
Perusahaan seperti PT Pegadaian dan toko emas terpercaya biasanya menyediakan layanan pembelian emas Antam dan UBS dengan sistem cicilan atau tunai.
Namun, penting untuk selalu memilih tempat pembelian yang memiliki kredibilitas tinggi untuk menghindari risiko penipuan.
Dalam memilih antara emas Antam atau UBS, konsumen sebaiknya mempertimbangkan kebutuhan dan tujuan investasinya.
Antam dikenal memiliki pasar yang luas dan likuiditas tinggi, sedangkan UBS menawarkan desain menarik dan harga sedikit lebih terjangkau.
Sebagai penutup, jika Anda ingin mulai menabung emas atau menjadikannya sebagai investasi jangka panjang, selalu pantau perkembangan harga, pelajari reputasi penyedia logam mulia, dan pastikan Anda memahami aspek perpajakan serta proses jual-beli emas fisik. (*)
