SOKOGURU - Harga emas batangan di Pegadaian hari ini mengalami pergerakan mengejutkan. Dua merek populer, UBS dan Galeri24, kini dijual di bawah Rp2 juta per gram.
Sedangkan emas Antam tetap bertahan di kisaran Rp2,1 juta. Penurunan ini membuka peluang investasi baru di tengah fluktuasi pasar global.
Emas UBS & Galeri24 Turun Signifikan
Harga emas UBS hari ini berada di kisaran Rp1.980.000 per gram, sementara Galeri24 dibanderol sekitar Rp1.985.000 per gram untuk ukuran 1 gram.
Koreksi ini menjadikan kedua merek tersebut lebih terjangkau bagi investor pemula atau konsumen ritel.
Penurunan ini bukan yang pertama, namun tembusnya harga ke bawah Rp2 juta per gram menandakan adanya tekanan pasar logam mulia secara global, yang juga dirasakan oleh pelaku usaha emas di tanah air.
Berbeda dengan UBS dan Galeri24, harga emas Antam tetap tinggi. Emas produksi PT Aneka Tambang itu dijual di kisaran Rp2.120.000 per gram.
Meski mengalami penurunan tipis dari hari sebelumnya, emas Antam tetap menjadi primadona karena kepercayaan konsumen terhadap kualitas, keaslian, dan likuiditasnya.
Harga Dipengaruhi Pasar Global
Melemahnya harga emas internasional menjadi salah satu pemicu tren turun harga emas.
Sentimen pasar terkait keputusan The Fed, penguatan dolar AS, serta isu inflasi global memberi tekanan terhadap harga logam mulia.
Namun, di sisi lain, kekhawatiran terhadap ketegangan geopolitik dan potensi resesi juga membuat emas tetap relevan sebagai aset.
Saatnya Beli atau Tunggu?
Turunnya harga emas UBS dan Galeri24 bisa jadi momentum tepat bagi konsumen yang ingin masuk pasar emas dengan modal lebih ringan.
Namun, keputusan membeli tidak boleh semata-mata karena harga murah. Faktor keaslian, kemudahan jual kembali, dan kebutuhan investasi jangka panjang harus tetap menjadi pertimbangan utama.
Sementara emas Antam masih bertahan tinggi, reputasinya tetap menjadikannya pilihan ideal bagi investor konservatif. UBS dan Galeri24, di sisi lain, memberi alternatif menarik dengan harga yang lebih fleksibel.
Baca Juga:
Dengan kondisi pasar global yang belum stabil, penting untuk membaca situasi dengan cermat sebelum mengambil keputusan.
Emas tetap menjadi aset lindung nilai jangka panjang, tetapi strategi pembelian harus disesuaikan dengan tujuan dan profil risiko masing-masing individu. (*)