Soko Bisnis

BRI Kucurkan Rp42,23 Triliun KUR: Strategi Baru Dorong Ekonomi UMKM & Ketahanan Pangan 2025

KUR 2025. BRI salurkan Rp42,23 triliun KUR hingga Maret 2025 untuk UMKM dan sektor produktif, wujud nyata dukung ekonomi rakyat dan ketahanan pangan nasional.

By Cikal Sundana  | Sokoguru.Id
26 April 2025

Penyaluran KUR BRI 2025 untuk UMKM: BRI salurkan Rp42,23 triliun untuk dukung UMKM dan pertanian, bantu kemandirian ekonomi dan ketahanan pangan nasional.

SOKOGURU - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menegaskan perannya sebagai garda terdepan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kerakyatan. 

Hingga akhir kuartal pertama 2025, BRI telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp42,23 triliun kepada pelaku UMKM di seluruh Indonesia. 

Jumlah ini setara 24,13% dari target alokasi pemerintah sebesar Rp175 triliun sepanjang tahun 2025.

Apa dampaknya? Siapa yang menerima manfaat? Dan bagaimana BRI menyusun strateginya agar pembiayaan ini benar-benar tepat sasaran dan mampu mendongkrak sektor produktif? 

Baca Juga:

Artikel ini akan mengulas langkah konkret BRI serta arah kebijakan penyaluran KUR untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Strategi BRI Salurkan KUR Bernilai Triliunan Rupiah

Pada kuartal pertama 2025, BRI telah berhasil menyalurkan KUR senilai Rp42,23 triliun. 

Dana ini menjangkau hampir satu juta debitur UMKM, tepatnya 975.000 pengusaha kecil dan menengah yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Melalui strategi ini, BRI tidak hanya menyalurkan pembiayaan, tapi juga membuka peluang lebih luas bagi pelaku usaha untuk berkembang secara mandiri. 

Pendekatan inklusif ini menunjukkan keberpihakan BRI terhadap pelaku UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional.

KUR dari BRI bukan sekadar pinjaman, melainkan bagian dari solusi menyeluruh untuk mendukung keberlangsungan usaha, penciptaan lapangan kerja, dan ketahanan ekonomi masyarakat lapisan bawah.

Baca Juga:

KUR Fokus ke Sektor Produktif, Pertanian Jadi Unggulan

Salah satu langkah cerdas BRI adalah mengarahkan 62,43% dari total KUR yang disalurkan ke sektor-sektor produktif. 

Sektor pertanian menjadi yang paling besar menyerap dana tersebut, mencapai Rp18,09 triliun.

Dengan fokus pada pertanian, BRI secara tidak langsung ikut memperkuat ketahanan pangan nasional. 

Sektor ini dianggap krusial karena mampu menyerap banyak tenaga kerja dan menjadi andalan di banyak daerah.

"BRI berkomitmen untuk terus memperluas akses pembiayaan ke sektor-sektor yang berdampak langsung pada perekonomian rakyat," ujar Agustya Hendy Bernadi, Corporate Secretary BRI, dalam pernyataan resminya.

Baca Juga:

Ciptakan Efek Berganda untuk Masyarakat

Dalam pernyataannya, Hendy menyampaikan bahwa penyaluran KUR oleh BRI bukan sekadar angka. 

Di balik itu terdapat dampak positif berupa efek berganda (multiplier effect) yang nyata, seperti peningkatan pendapatan keluarga, pertumbuhan usaha kecil, dan terbukanya lapangan kerja baru.

Strategi ini dirancang untuk memberi manfaat tidak hanya bagi penerima langsung, tetapi juga bagi ekosistem ekonomi lokal. 

Ketika pelaku UMKM mendapatkan pembiayaan yang tepat, maka siklus ekonomi daerah ikut bergerak, mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.

Baca Juga:

BRI Jaga Kualitas Kredit Tetap Sehat

BRI tidak gegabah dalam menyalurkan kredit. Manajemen risiko menjadi pilar penting dalam kebijakan pembiayaan mereka. 

Hingga Maret 2025, rasio kredit bermasalah (NPL) tercatat di angka 2,29%, menunjukkan portofolio yang sehat dan pengelolaan risiko yang optimal.

Hal ini membuktikan bahwa strategi BRI tidak hanya ekspansif, tetapi juga cermat dan terkendali. 

Pendekatan ini menjadikan BRI sebagai bank yang mampu menjalankan fungsi intermediasi dengan baik tanpa mengabaikan prinsip kehati-hatian.

Baca Juga:

Saatnya UMKM Tumbuh dan Mandiri!

Bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah yang ingin berkembang, kini saatnya memanfaatkan peluang dari KUR BRI. 

Dengan bunga ringan dan prosedur yang inklusif, KUR menjadi solusi nyata untuk modal usaha Anda.

Selain dukungan finansial, BRI juga memberikan pembinaan dan pendampingan kepada nasabah KUR agar usahanya dapat tumbuh berkelanjutan. 

Jangan tunda lagi, akseslah informasi lengkapnya di situs resmi www.bri.co.id atau datang langsung ke kantor BRI terdekat.

Baca Juga:

Langkah Nyata untuk Ekonomi Kerakyatan yang Lebih Kuat

Penyaluran KUR sebesar Rp42,23 triliun pada kuartal pertama 2025 bukan sekadar angka, tapi sebuah langkah strategis yang menggambarkan keberpihakan BRI pada rakyat kecil. 

Fokus pada sektor produktif, manajemen risiko yang baik, dan dampak ekonomi yang luas menjadikan program ini relevan dan dibutuhkan.

Kini saatnya Anda jadi bagian dari perubahan. Jika Anda pelaku usaha, manfaatkan KUR ini sebagai pendorong utama kesuksesan Anda. 

Jika Anda masyarakat umum, dukung gerakan ini dengan memilih produk lokal UMKM. (*)

Sumber:
Siaran Pers Resmi BRI (25 April 2025)
www.bri.co.id