SOKOGURU - September 2025 menjadi bulan yang dinanti-nanti oleh jutaan masyarakat Indonesia.

Meskipun banyak pekerja masih menunggu kepastian terkait pencairan Bantuan Subsidi Upah (BSU), pemerintah sudah memastikan sejumlah program bantuan sosial (bansos) lainnya cair di bulan ini.

Berbagai kementerian, seperti Kementerian Sosial (Kemensos) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), menyalurkan bantuan untuk membantu masyarakat, mulai dari keluarga miskin, anak sekolah, mahasiswa, hingga anak yatim piatu.

Langkah ini sejalan dengan Peraturan Menteri Sosial RI Nomor 1 Tahun 2019, yang menyebutkan bahwa bansos dapat diberikan untuk memperkuat kemampuan ekonomi masyarakat, terutama yang rentan.

Status Pencairan BSU September 2025

Sebagai informasi, hingga pertengahan September 2025, pemerintah belum merilis jadwal resmi pencairan BSU.

Program ini sebelumnya disalurkan untuk periode Juni-Juli 2025 dengan nominal Rp600.000 untuk dua bulan. Meski demikian, ada kabar baik dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"BSU kelihatannya lanjut karena pelaksanaannya cukup efektif. Itu akan dilanjutkan di triwulan III dan IV," ungkap Analis Kebijakan DJF Kemenkeu, Riznaldi Akbar.

Syarat Penerima BSU

Program BSU ini sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan RI Nomor 5 Tahun 2025, yang hanya diberikan kepada pekerja yang memenuhi kriteria tertentu:

1. Warga Negara Indonesia (WNI) dengan NIK valid

2. Peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan kategori Pekerja Penerima Upah (PU) hingga 30 April 2025

3. Menerima gaji/upah maksimal Rp3,5 juta per bulan

4. Diprioritaskan bagi pekerja yang belum menerima bansos lain seperti PKH

5. Bukan ASN, TNI, maupun Polri

Untuk mengecek status penerima, pekerja bisa mengunjungi situs resmi Kemnaker di bsu.kemnaker.go.id, atau melalui aplikasi JMO (Jamsostek Mobile) dan Pospay.

Daftar 6 Bansos yang Dipastikan Cair Bulan September 2025

Saat banyak orang menantikan kepastian BSU, ada enam program bansos lainnya yang sudah dipastikan cair pada bulan ini. Berikut daftarnya:

1. Program Keluarga Harapan (PKH)

PKH memasuki tahap ketiga pencairan yang mencakup periode Juli hingga September. Besaran bantuannya bervariasi tergantung kategori penerima, seperti ibu hamil, anak sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas berat.

Bantuan disalurkan melalui rekening bank Himbara (BRI, BNI, BTN, atau Mandiri) dan Kantor Pos.

2. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)

Bantuan yang juga dikenal sebagai Kartu Sembako ini juga masuk tahap ketiga pencairan. Setiap penerima akan mendapatkan bantuan Rp200.000 per bulan.

Sejak 2023, bantuan ini langsung ditransfer ke rekening Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

3. Bantuan Pangan (Banpang) Beras

Pemerintah juga menyalurkan bantuan berupa beras seberat 10 kg setiap bulan untuk 18,27 juta KPM.

Penyaluran ini akan berlangsung dari September hingga Desember 2025, sehingga totalnya 20 kg beras per keluarga dalam satu tahap.

4. Bantuan Atensi Anak Yatim Piatu (YAPI)

Bansos YAPI ditujukan untuk anak yatim, piatu, atau yatim piatu dari keluarga miskin atau kurang mampu.

Setiap anak akan menerima bantuan non-tunai sebesar Rp200.000 per bulan yang disalurkan melalui pendampingan tenaga sosial.

5. Program Indonesia Pintar (PIP)

PIP adalah bantuan pendidikan untuk siswa dari keluarga miskin. Pencairan pada September 2025 termasuk dalam termin kedua, yaitu untuk siswa yang diusulkan oleh Dinas Pendidikan atau pemangku kepentingan.

6. KIP Kuliah

Program ini memberikan pembebasan Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan bantuan biaya hidup bagi mahasiswa.

Pencairan KIP Kuliah pada bulan ini adalah bagian dari gelombang kedua untuk semester ganjil, dengan nominal bantuan biaya hidup yang berbeda-beda sesuai klaster.

Cara Cek Status Penerima Bansos Kemensos Secara Online

Untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos seperti PKH, BPNT, atau YAPI, Anda bisa melakukan pengecekan secara online melalui langkah-langkah berikut:

1. Akses situs resmi cekbansos.kemensos.go.id.

2. Isi data domisili sesuai KTP (Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Desa/Kelurahan).

3. Masukkan nama lengkap Anda sesuai KTP.

4. Ketik ulang kode captcha yang muncul di layar.

5. Klik tombol Cari Data.

Jika nama Anda terdaftar, sistem akan menampilkan informasi lengkap mengenai jenis bansos, periode penyaluran, dan statusnya.

Pastikan Anda selalu memeriksa informasi dari sumber resmi agar terhindar dari hoax dan penipuan. (*)