SokoBerita

Waspada Gagal Salur Bansos PKH dan BPNT Tahap 2 2025, Ini 5 Tips Agar Dana Tak Hangus!

Hindari gagal salur PKH & BPNT tahap 2 tahun 2025! Simak penyebabnya dan 5 tips penting agar dana bansos Anda tidak hangus dan tetap cair tepat waktu.

By Ratu Putri Ayu  | Sundus Afifah  | Sokoguru.Id
24 Mei 2025
<p>Ilustrasi Kemensos merespon cepat anak pemulung yang viral. Bansos Anda Bisa Gagal Cair! Ini 5 Penyebab Utama Gagal Salur PKH & BPNT Tahap 2 + Solusinya. Wajib Tahu Sebelum Dana Hangus! Foto : KemensosA</p>

Ilustrasi Kemensos merespon cepat anak pemulung yang viral. Bansos Anda Bisa Gagal Cair! Ini 5 Penyebab Utama Gagal Salur PKH & BPNT Tahap 2 + Solusinya. Wajib Tahu Sebelum Dana Hangus! Foto : KemensosA

SOKOGURU - Proses pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 2 tahun 2025 tengah berjalan.

Namun, di balik harapan banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM),

terselip kekhawatiran: gagal salur dan tidak transaksi masih menghantui.

Lalu, apa penyebabnya dan bagaimana cara menghindarinya?

Mengutip dari kanal YouTube Info Bansos UPDATE SIKSNG, disebutkan bahwa banyak KPM berisiko gagal salur karena berbagai faktor teknis dan administratif.

Jika Anda salah satu calon penerima, simak ulasan berikut ini agar tidak kehilangan hak atas bantuan sosial yang seharusnya bisa Anda terima.

Apa Itu Gagal Salur?

Gagal salur adalah kondisi ketika bantuan tidak bisa disalurkan kepada KPM, meski dana sudah ditransfer oleh

Kementerian Sosial ke lembaga bayar seperti PT Pos atau bank penyalur.

Berdasarkan pantauan aplikasi 6NG, penyebab gagal salur antara lain:

-KPM tidak ditemukan dalam sistem

-KPM meninggal dunia tanpa ahli waris dalam KK

-KPM tidak melakukan transaksi hingga melewati batas waktu

-Kesalahan verifikasi atau ketidaksesuaian data

Jika hal ini terjadi, dana bansos akan dikembalikan ke kas negara dan kemungkinan besar tidak bisa dicairkan kembali.

Mengapa Hal Ini Bisa Terjadi?

Mengutip kanal YouTube Info Bansos, disebutkan bahwa proses penyaluran bantuan tahap 2 masih dalam tahap finalisasi,

tepatnya pada proses penentuan KPM dan final closing. Artinya, belum semua data resmi ditetapkan sebagai penerima.

Lebih lanjut, enam wilayah di DKI Jakarta telah dijadwalkan menyalurkan bansos pada akhir Mei 2025.

Namun, hingga artikel ini ditulis, penyaluran masih menunggu proses administratif seperti penerbitan Surat Perintah Membayar (SPM) dan Standing Instruction (SI).

Tips Agar Bantuan Sosial Anda Tidak Gagal Salur

Berikut adalah lima tips penting agar Anda terhindar dari risiko gagal salur:

1. Cek Status Anda Secara Berkala

Kunjungi laman resmi ini  https://cekbansos.kemensos.go.id.

Masukkan data sesuai KTP dan pastikan nama Anda masih terdaftar sebagai KPM.

2. Aktif Berkomunikasi dengan Perangkat Desa

Jangan menunggu. Hubungi RT/RW atau kelurahan setempat serta pendamping sosial untuk mendapatkan

update jadwal pencairan dan undangan pengambilan bantuan.

3. Jangan Lewatkan Jadwal Pengambilan

Jika Anda menerima undangan dari PT Pos atau bank penyalur, datang tepat waktu.

Bantuan yang tidak diambil akan hangus dan dikembalikan ke kas negara.

4. Pastikan Kartu KKS Anda Aktif

Jika Anda menerima bantuan melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), pastikan kartu tersebut aktif dan tidak diblokir.

Anda bisa cek saldo secara rutin di ATM atau EDC agen bank.

5. Verifikasi Data Kependudukan

Pastikan data Anda di dukcapil dan DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) sudah sesuai.

Perbedaan data bisa menyebabkan status penerima tidak muncul di sistem 6NG.

Kapan Bantuan Akan Cair?

Meski beredar informasi bahwa pencairan tahap 2 sudah dimulai,

data resmi menunjukkan bahwa proses masih dalam tahap penentuan KPM dan finalisasi.

Jadi, Anda disarankan untuk tidak percaya informasi yang tidak disertai sumber valid.

Program bantuan sosial seperti PKH dan BPNT bertujuan membantu keluarga prasejahtera memenuhi kebutuhan dasar.

Namun, manfaatnya hanya bisa dirasakan jika proses pencairan berjalan lancar.

Pastikan Anda menjadi penerima aktif dan sadar informasi.

Jangan sampai karena lalai atau kurang informasi, bantuan yang seharusnya Anda terima justru hangus. (*)

Sumber : Youtube Channel Info Bansos