SOKOGURU - Pencairan bantuan sosial (bansos) PKH, BPNT, dan BLT Dana Desa di akhir April 2025 kembali menunjukkan progres positif.
Berdasarkan laporan terbaru, sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah menerima saldo bansos sejak 26 April lalu, dengan bukti transaksi nyata.
Informasi ini penting bagi masyarakat yang masih menunggu pencairan bantuan, terutama untuk memastikan hak mereka segera cair melalui rekening KKS masing-masing.
Sepanjang pekan terakhir April, setiap hari tercatat ada pencairan bansos PKH di beberapa rekening KKS, termasuk yang dilakukan di Bank BSI, Mandiri, dan BNI.
Baca Juga:
Salah satu bukti terbaru adalah transaksi pada 26 April pukul 11.03 WIB dengan saldo Rp725.000, menunjukkan bahwa bansos PKH masih terus mengalir.
Ini menjadi kabar baik, terutama bagi penerima yang datanya baru terverifikasi dan siap dicairkan melalui sistem perbankan nasional.
Menghadapi minggu terakhir April, peluang pencairan beberapa program bansos masih terbuka lebar, seperti PKH, BPNT tahap 1, bantuan PIP, bantuan Atensi, dan BLT Dana Desa.
Sementara itu, untuk bansos BLT BBM belum ada kejelasan lebih lanjut, sehingga masyarakat disarankan untuk tidak terlalu berharap pada pencairan tersebut.
Baca Juga:
Fokus utama tetap pada bantuan reguler yang sudah terjadwal untuk penyaluran di akhir bulan ini.
Untuk tahap kedua PKH dan BPNT tahun 2025, hingga akhir April belum ada pergerakan pencairan baru di sistem CNG.
Berdasarkan pola tahun sebelumnya, diprediksi pencairan tahap 2 akan dimulai pada pertengahan atau akhir Mei, mengikuti ritme dua bulanan.
Masyarakat diimbau untuk tetap bersabar menunggu, karena proses validasi dan pemadanan data dari P3KE, DTKS, BPS, dan BP masih berlangsung untuk memastikan ketepatan sasaran penerima bantuan.
Baca Juga:
Kementerian Sosial menargetkan bahwa seluruh pembaruan data penerima bansos dapat rampung pada Mei 2025.
Dengan selesainya validasi ini, diharapkan pencairan tahap 2 PKH dan BPNT bisa segera dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.
Perbaikan data ini penting untuk menjamin bahwa bantuan benar-benar diterima oleh keluarga yang berhak sesuai kriteria program.
Selain program utama PKH dan BPNT, beberapa bantuan tambahan seperti bantuan tunai MBG dan program sekolah rakyat juga terus dipantau.
Sementara itu, di Bali, sekitar 8.000 keluarga berpenghasilan di bawah Rp5 juta per bulan mulai menerima bantuan Rp2 juta, sesuai program lokal dari pemerintah daerah.
Baca Juga:
Ini menjadi sinyal bahwa selain program nasional, beberapa daerah juga berinisiatif memberikan bantuan sosial kepada warganya.
Sebagai penutup, penting bagi seluruh penerima bansos untuk terus memantau informasi resmi terkait pencairan bantuan sosial PKH, BPNT, BLT Dana Desa, dan program lainnya.
Pastikan untuk mengecek secara berkala rekening KKS dan mengikuti update dari sumber terpercaya agar tidak ketinggalan kabar pencairan.
Untuk informasi lebih lengkap, kunjungi situs resmi Kementerian Sosial atau kanal informasi terpercaya. (*)
Sumber: YouTube Ariawanagus