SOKOGURU - Banyak orang ragu mulai investasi emas karena merasa butuh modal besar. Padahal, kini bisa mulai hanya dari Rp100 ribu saja.
Emas digital memungkinkan pembelian dalam jumlah kecil secara online. Platform resmi seperti Pegadaian Digital dan Tokem emas milik BUMN memfasilitasi hal ini.
Mulailah dengan membuat target investasi bulanan sesuai kemampuan finansial. Menabung emas Rp100 ribu per bulan tetap memberi hasil jika konsisten.
Pastikan platform investasi emas terdaftar dan diawasi oleh OJK. Ini penting untuk menjaga keamanan dana dan legalitas transaksi.
Selalu Gunakan Aplikasi Resmi
Gunakan aplikasi resmi seperti Pegadaian Digital atau BRImo Emas untuk beli emas terpercaya. Proses pembelian cepat dan transparan.
Cek harga emas harian dari sumber resmi agar tahu kapan waktu terbaik membeli. Situs ANTAM atau Pegadaian menyediakan informasi harga terkini.
Pilih fitur auto-debit jika kamu sering lupa menabung. Beberapa aplikasi emas menyediakan pilihan setoran otomatis sesuai jadwal.
Simpan emas digital dalam akun terpercaya hingga jumlah gram mencukupi untuk dicetak. Setelah itu, kamu bisa mengubahnya ke bentuk fisik.
Jangan terpancing beli emas lewat penawaran tak resmi atau diskon mencurigakan. Emas murah belum tentu aman.
Beli emas dengan berat kecil seperti 0,1 gram bisa jadi pilihan pemula. Meski kecil, nilainya tetap mengikuti harga pasar global.
Bandingkan biaya penyimpanan atau margin jual-beli di beberapa platform. Pilih yang paling efisien agar untung tidak tergerus.
Emas cocok untuk jangka menengah hingga panjang. Hindari menjual kembali terlalu cepat, apalagi saat harga belum naik signifikan.
Baca Juga:
Emas sebagai Pelindung Nilai Uang
Gunakan emas sebagai pelindung nilai uang, bukan sekadar alat spekulasi. Ini akan menjaga stabilitas keuanganmu di masa depan.
Jika ingin cetak emas fisik, pastikan ongkos cetak tidak terlalu tinggi. Beberapa platform menyediakan cetak gratis dengan syarat tertentu.
Kunci sukses beli emas dengan budget terbatas adalah konsisten dan sabar. Mulai kecil hari ini lebih baik daripada menunggu sempurna nanti. (*)
