SOKOGURU, BOGOR: Lima hari menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Kebon Kembang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (26/3).
Sidak ini dilakukan untuk memastikan kestabilan harga kebutuhan pokok serta ketersediaan pasokan menjelang puncak konsumsi masyarakat saat Lebaran.
Budi tiba di lokasi sekitar pukul 07.29 WIB dan langsung berkeliling pasar untuk meninjau harga sejumlah komoditas, mulai dari beras, minyak goreng, telur, hingga daging sapi.
Baca juga: Gelar Bazar Ramadan, Kemenperin Dorong Industri Pasok Bahan Pokok Masyarakat
Dalam pantauannya, ia berdialog dengan para pedagang guna memperoleh gambaran langsung tentang kondisi pasar menjelang perayaan Idulfitri.
Harga Stabil, Pasokan Terjaga
Dari hasil sidak, Mendag memastikan bahwa harga kebutuhan pokok masih dalam kondisi stabil dan pasokan mencukupi.
Harga beras, misalnya, tercatat berada di angka Rp12.000 per kg, sedikit di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp12.500 per kg untuk beras medium.
Baca juga: Perluas Produk UMKM, DWP Kementerian UMKM Gelar Pekan Bazar Ramadan Murah
"Beras tadi Rp12.000 per kg, seharusnya kan Rp12.500 per kg sesuai HET beras medium. Jadi malah masih di bawah HET," ujar Budi kepada wartawan.
Selain itu, harga telur ayam berada di kisaran Rp27.000 per kg, daging ayam Rp37.000 per kg, dan daging sapi Rp140.000 per kg. Harga minyak goreng kemasan sederhana merek Minyakita juga masih sesuai dengan HET, yakni Rp15.700 per liter.
"Harga-harga relatif normal. Pasokan tersedia dan pasar cukup ramai menjelang Lebaran," tambahnya.
Apresiasi untuk Stabilitas Harga
Budi juga menyoroti kondisi pasar yang semakin ramai dengan masyarakat yang berbelanja kebutuhan Lebaran. Ia mengapresiasi berbagai pihak yang telah berperan dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang, termasuk Satgas Pangan, distributor, dan para pedagang.
Baca juga: UMKM Tanjungpinang Tumbuh Pesat, Bazar Kampoeng Ramadan Jadi Ajang Promosi
"Kami ingin meyakinkan masyarakat bahwa pasokan kebutuhan cukup dan harga-harga stabil. Ini adalah hasil kerja keras semua pihak, termasuk dinas terkait dan media yang turut memantau perkembangan harga di lapangan," pungkasnya.
Dengan kondisi harga yang relatif terkendali dan pasokan yang aman, masyarakat diharapkan dapat berbelanja dengan nyaman tanpa khawatir lonjakan harga menjelang Lebaran.(SG-2)