SOKOGURU - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, pencairan bantuan sosial untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program PKH dan BPNT kembali berlangsung.
Bantuan yang sebelumnya sudah cair di tahap pertama, kini terpantau kembali masuk ke saldo KKS merah putih milik KPM.
Bahkan, dana tambahan berupa BLT Rp600 ribu juga mulai disalurkan pada akhir Maret 2025 ini di sejumlah wilayah.
Bantuan sosial ini merupakan bentuk percepatan pencairan dari pemerintah sebagai dukungan menjelang Lebaran.
Proses penyaluran bantuan sosial bulan Maret 2025 memang mengalami percepatan untuk menyambut Lebaran Idul Fitri.
Pemerintah menyalurkan kembali sejumlah bantuan kepada KPM BPNT yang sebelumnya sudah menerima tahap 1.
Kini, beberapa penerima melaporkan adanya saldo tambahan yang masuk ke dalam kartu KKS merah putih mereka.
Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa di wilayah Jawa Barat, beberapa KPM BPNT kembali menerima dana bantuan yang langsung masuk ke saldo mereka.
Salah seorang KPM mengungkapkan kegembiraannya karena saldo bantuan kembali cair meskipun sebelumnya sudah menerima tahap 1.
Lebih lanjut, KPM tersebut menyebutkan bahwa bantuan tambahan yang diterima sebesar Rp600 ribu, yang diduga merupakan pencairan bantuan untuk KPM BPNT yang tervalidasi sebagai penerima PKH.
Penyaluran bantuan ini dilakukan secara bertahap dan terpantau sudah sampai ke beberapa KPM BPNT yang telah diverifikasi sebagai penerima program PKH.
Selain bantuan rutin BPNT dan PKH, terdapat pula bonus tambahan berupa BLT Rp600 ribu yang mulai disalurkan pada akhir Maret 2025.
Penyaluran bantuan ini terpantau terjadi di wilayah Banyumas, Jawa Tengah. BLT Rp600 ribu ini merupakan bagian dari BLT Dana Desa yang disalurkan langsung melalui kantor desa maupun PTP.
Untuk wilayah lain, proses penyaluran BLT Dana Desa ini juga sedang berjalan, dan sudah ada KPM yang melaporkan pencairan bantuan tersebut.
Tidak hanya bantuan dalam bentuk uang, pemerintah juga menyiapkan bantuan beras sebanyak 10 kg khusus untuk KPM PKH dan BPNT.
Bantuan ini rencananya akan segera disalurkan dalam waktu dekat. Penyaluran bantuan beras ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat jelang Lebaran.
Menurut informasi dari pusat, pencairan bantuan beras 10 kg ini dijadwalkan berlangsung selama enam bulan pertama di tahun 2025, yaitu hingga bulan Juni.
Dengan demikian, KPM PKH dan BPNT yang sudah terdaftar memiliki peluang besar menerima bantuan tersebut baik menjelang maupun sesudah Lebaran.
Pihak penyelenggara berharap bahwa KPM PKH dan BPNT yang tahun sebelumnya menerima bantuan beras, bisa kembali mendapatkan haknya pada tahun ini.
Pemerintah terus memprioritaskan percepatan distribusi bantuan sosial menjelang Hari Raya agar masyarakat bisa merasakan manfaat langsung dari program ini dalam memenuhi kebutuhan Lebaran.
Bantuan-bantuan ini juga menjadi bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat penerima manfaat di tengah situasi ekonomi yang menantang.
Dengan adanya pencairan BPNT, PKH, BLT Rp600 ribu, serta bantuan beras 10 kg, masyarakat penerima manfaat diharapkan dapat menjalani bulan Ramadan dan Lebaran dengan lebih tenang.
Keberlanjutan bantuan sosial ini juga akan tetap dipantau, guna memastikan tepat sasaran dan tepat waktu.
Itulah informasi terbaru mengenai pencairan bantuan sosial bulan Maret 2025 menjelang Idul Fitri.
Semoga bantuan ini memberikan manfaat bagi seluruh KPM yang menerimanya. Untuk informasi terkini, pantau terus update selanjutnya terkait bantuan sosial pemerintah. (*)
