Soko Berita

Ramalan Harga Emas Akhir Juli 2025: Masih Naik atau Akan Terkoreksi? Simak Prediksi Lengkapnya di Sini!

Update harga emas diprediksi naik hingga US$3.438 akhir Juli 2025. Waspadai koreksi jika turun di bawah US$3.212. Simak ramalan dan waktu terbaik beli emas.

By Ulfah Wafa Almubarokah  | Sokoguru.Id
21 Juli 2025
<p>Ramalan harga emas Juli 2025 masih bullish, tapi waspadai koreksi teknikal minggu ini!</p>

Ramalan harga emas Juli 2025 masih bullish, tapi waspadai koreksi teknikal minggu ini!

SOKOGURU- Menjelang akhir Juli 2025, perhatian pasar keuangan global kembali tertuju pada harga emas, logam mulia yang kerap jadi andalan di tengah ketidakpastian ekonomi.

Setelah menunjukkan penguatan bertahap selama dua pekan terakhir, prediksi harga emas kembali menjadi bahan diskusi hangat di kalangan investor, pegiat pasar, hingga masyarakat umum.

Kenaikan ini dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal seperti pelemahan dolar AS, tensi geopolitik global, serta ekspektasi pasar terhadap kebijakan moneter The Fed.

Analis dari berbagai lembaga menyebut bahwa tren harga emas 2025 masih bergerak dalam jalur bullish, walau tetap dibayangi potensi koreksi teknikal.

Bahkan, sebagian menyebut level US$3.438 sebagai resistance utama dalam waktu dekat.

Namun, seperti biasa, pasar emas tidak pernah sepenuhnya bisa diprediksi secara mutlak, karena sensitif terhadap data ekonomi dan sentimen pasar global.

Lalu, bagaimana sebenarnya ramalan harga emas akhir Juli 2025? Dan kapan waktu terbaik untuk beli atau jual?

Harga Emas Hari Ini dan Proyeksi Jangka Pendek

Mengutip Reuters per Sabtu (19/7/2025), harga emas spot naik 0,4% ke level US$3.351,18 per ons, setelah sebelumnya sempat melemah 1,1%.

Sementara itu, harga emas berjangka AS ditutup di level US$3.358,3, juga naik 0,4%. Kenaikan ini terjadi seiring pelemahan dolar AS dan ketidakpastian geopolitik yang masih membayangi pasar global.

Menurut Andy Nugraha, analis Dupoin Futures Indonesia, harga emas XAU/USD berpotensi menguat menuju resistance teknikal di US$3.438.

Jika momentum bullish terus berlanjut, maka area ini akan menjadi target berikutnya bagi investor emas. Sebaliknya, jika terjadi reversal dan harga turun di bawah US$3.212, maka ada risiko koreksi lanjutan menuju US$3.133.

Bulan Apa Saja Harga Emas Cenderung Naik?

Berdasarkan data historis, harga emas cenderung naik pada bulan Juli, September, dan akhir tahun (November–Desember). Kenaikan ini didorong oleh:

  • Peningkatan permintaan menjelang musim libur dan perayaan
  • Pembelian emas sebagai lindung nilai (safe haven)
  • Aksi beli besar-besaran dari bank sentral dan investor institusional

Menariknya, pasca-Ramadan dan menjelang akhir tahun, masyarakat di beberapa negara cenderung mencari aset yang aman seperti emas, karena inflasi yang meningkat dan ketidakpastian ekonomi.

Kapan Harga Emas Paling Murah?

Jika kamu sedang mencari waktu terbaik untuk beli emas murah, bulan April hingga pertengahan Juni sering kali menjadi momen emas berada di level terendah dalam setahun.

Hal ini bisa dimanfaatkan oleh investor pemula maupun masyarakat umum yang ingin mulai berinvestasi.

Ramalan Harga Emas Besok dan Minggu Depan

Untuk besok, prakiraan harga emas berada di kisaran ₹9.085 INR per gram (22 karat), dengan fluktuasi antara ₹8.998 hingga ₹9.170.

Dalam hitungan minggu, harga emas dunia diprediksi menguat ke atas US$3.400, terutama jika ketegangan geopolitik dan tekanan pada dolar AS tetap tinggi.

Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik atau Turun?

Berikut faktor-faktor utama yang memengaruhi harga emas naik atau turun:

  • Kebijakan moneter AS (terutama suku bunga The Fed)
  • Nilai tukar dolar AS
  • Ketegangan geopolitik
  • Permintaan fisik dari negara seperti India dan Tiongkok
  • Data inflasi dan ketenagakerjaan global

Tips Investasi Emas: Beli Sekarang atau Tunggu?

Jika kamu bertanya-tanya, berapa tahun menyimpan emas agar untung, jawabannya tergantung pada waktu beli dan tren pasar.

Umumnya, emas disarankan untuk disimpan minimal 3–5 tahun agar nilai investasi terasa optimal. Hindari menjual di waktu-waktu harga sedang terkoreksi tajam.

Selain itu, pahami juga bahwa harga buyback emas lebih murah dari harga jual karena adanya margin keuntungan dari penjual emas.

Menuju akhir Juli 2025, harga emas masih menunjukkan potensi bullish dengan target jangka pendek di atas US$3.400.

Namun, investor tetap disarankan untuk berhati-hati terhadap potensi koreksi, terutama jika pasar mendapat sentimen negatif dari data ekonomi global.

Bagi yang menanti waktu terbaik untuk membeli, saat harga masih berada di kisaran stabil seperti sekarang bisa menjadi pilihan cerdas.

Apapun strategimu, selalu pantau berita pasar dan pastikan keputusan investasi kamu berdasarkan data yang akurat dan terpercaya.(*)