SOKOGURU - Pencairan bansos PKH dan BPNT tahap kedua bagi pemegang KKS Merah Putih akan dilakukan secara bertahap.
Dana bantuan untuk periode April, Mei, dan Juni 2025 akan disalurkan melalui rekening KKS Merah Putih atau PT Pos Indonesia.
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) disarankan untuk terus memantau perkembangan melalui aplikasi SIKS-NG guna memastikan status pencairan mereka sudah aktif.
BACA JUGA: 5 Kesalahan Fatal yang Bikin Piutang UMKM Macet, No. 3 Paling Banyak Terjadi!
Penyaluran bansos ini dilakukan untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat penerima manfaat.
Pemerintah menargetkan agar dana tersebut dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan dasar, terutama bagi kelompok masyarakat yang terdampak kondisi ekonomi sulit.
Pencairan yang dilakukan secara bertahap bertujuan untuk memastikan distribusi berjalan lancar tanpa kendala teknis.
Para penerima manfaat yang terdaftar dalam program PKH dan BPNT menjadi pihak utama yang berhak menerima bantuan ini.
BACA JUGA: Libur Lebaran 2025: Daftar Tempat Wisata di Jabodetabek yang Menawarkan Promo Spesial
Pencairan akan dilakukan secara nasional, dengan mekanisme berbeda di setiap daerah.
Hingga saat ini, beberapa KPM telah mendapatkan perubahan status periode salur menjadi April, Mei, dan Juni, menandakan bahwa pencairan sedang dalam tahap persiapan akhir.
Berikut Poin-Poin Pentingnya!
Jadwal Pencairan
Pencairan bansos PKH dan BPNT tahap 2 untuk April, Mei, dan Juni 2025 akan segera dimulai.
Pemegang KKS Merah Putih
Hanya Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memiliki KKS Merah Putih yang berhak menerima bantuan ini.
Cek Saldo dan Update Data
KPM diminta memantau saldo di rekening KKS Merah Putih serta mengecek status data di aplikasi SIKS-NG.
Status Penyaluran
Beberapa KPM sudah mengalami perubahan status salur ke periode April, Mei, dan Juni, menandakan pencairan sedang dipersiapkan.
Proses Bertahap
Pencairan dilakukan secara bertahap dan waktunya bisa berbeda di tiap wilayah, sehingga KPM diminta bersabar.
Metode Pencairan
Bantuan akan disalurkan melalui rekening KKS Merah Putih dan PT Pos Indonesia.
Imbauan untuk KPM
KPM diharapkan tetap memantau informasi terbaru dan bersiap menerima bantuan. (*)