SOKOGURU - Banyak penerima manfaat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) mengeluhkan saldo bantuan mereka masih nol di tahun 2025, padahal sebagian lainnya sudah menerima pencairan.
Apakah bantuan ini dihapus? Simak penjelasannya di sini! Salah satu alasan utama bantuan BPNT atau PKH belum cair adalah status penerima yang terhenti di tahun sebelumnya.
BACA JUGA: Cara Menghitung HPP untuk Usaha Es Buah di Bulan Ramadan, Biar Untung Maksimal!
Misalnya, ada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang status bantuannya terhenti pada periode September–Oktober 2024.
Ini berlaku baik untuk bantuan sembako maupun PKH. Jika status periode pencairan belum diperbarui ke tahun 2025, maka dana belum bisa dicairkan.
Selain itu, ada kasus di mana KPM yang terdaftar ternyata sudah meninggal dunia dan tidak diurus oleh ahli waris.
Jika ini terjadi, maka bantuan otomatis dihentikan dan tidak akan dicairkan kembali, baik untuk BPNT maupun PKH.
Jadi, jika saldo BPNT atau PKH kamu masih nol di tahun 2025, coba periksa status periodenya.
UMKM Wajib Tahu! Bantuan PKH & BPNT 2025: Jadwal Cair, Syarat Baru, dan Cara Cek Penerima
Jika masih tertulis "Terhenti" di tahun 2024, pastikan segera diperbarui ke periode Januari–Maret 2025 agar bantuan bisa cair.
Bagi yang masih berada dalam periode November–Desember 2024, harap bersabar. Pencairan untuk tahap pertama di tahun 2025 masih berlangsung hingga akhir Maret.
Jika sampai batas waktu tersebut bantuan masih belum masuk, kemungkinan besar kamu sudah tidak terdaftar lagi sebagai penerima.
Lalu, bagaimana cara memastikan apakah kamu masih termasuk penerima bantuan atau tidak?
Cek langsung ke operator desa masing-masing dan tanyakan apakah statusmu masuk dalam daftar Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) atau tidak.
Kesimpulannya, jika BPNT atau PKH kamu masih belum cair, periksa kembali status periode bantuanmu.
Jika tidak ada pembaruan atau kamu tidak lagi terdaftar sebagai penerima, maka bantuan tidak akan cair di tahun 2025 ini. Semoga informasi ini bermanfaat! (*)
