SOKOGURU - Di masa senja, yang dibutuhkan para lansia bukan hanya sandang, pangan, dan papan.
Lebih dari itu, mereka mendambakan kehangatan, perhatian, dan penghargaan. Menyadari hal itu, negara hadir melalui Program Bansos Permakanan, bukti konkret bahwa kesejahteraan lansia menjadi prioritas pemerintah.
Apa Itu Bansos Permakanan?
Program Permakanan adalah bantuan sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos) yang memberikan makanan bergizi dua kali sehari kepada lansia tunggal dan penyandang disabilitas tunggal.
Bantuan ini bukan sekadar logistik, tapi bentuk penghormatan dan perlindungan negara terhadap warga usia lanjut yang hidup sendiri atau dalam kondisi rentan.
Makanan dikirim langsung ke rumah penerima, lengkap dengan lauk pauk, sayur, buah potong, nasi atau karbohidrat lainnya, dan air mineral.
Misi utamanya: memastikan para lansia terpenuhi kebutuhan dasarnya setiap hari.
Gotong Royong Pokmas: Jantung Program Permakanan
Yang membuat program ini begitu mengakar di masyarakat adalah kehadiran Kelompok Masyarakat (Pokmas). Mereka adalah warga setempat yang terlibat langsung dalam:
Menyusun daftar penerima
Memasak makanan dengan standar gizi
Mengantar langsung ke rumah-rumah lansia
Gotong royong menjadi nafas utama. Di sinilah program ini bukan sekadar kebijakan pemerintah, tapi gerakan sosial berbasis cinta dan kepedulian.
Baca Juga:
Syarat Penerima Manfaat Bansos Permakanan
Agar tepat sasaran, penerima bansos permakanan harus memenuhi kriteria tertentu:
Usia 75 tahun ke atas
Tidak memiliki penghasilan tetap
Tidak tinggal bersama keluarga yang mampu merawat
Terdata dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial)
Tidak berstatus sebagai pensiunan atau tanggungan purnawirawan TNI/Polri
Data ini diperkuat melalui usulan dari camat atau kepala desa/lurah setempat.
Momentum: Hari Lanjut Usia Nasional 2025 di Jember
Sebagai bentuk apresiasi dan keseriusan terhadap isu lansia, Kemensos menggelar puncak peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2025 di Jember, Jawa Timur.
Kabupaten Jember dipilih dikarenakan memiliki cakupan layanan sosial lansianya tertinggi di Indonesia.
Acara puncak akan dilaksanakan pada 31 Mei 2025, dimeriahkan dengan:
Jalan santai lansia
Layanan kesehatan gratis
Senam massal
Dialog publik tentang hak-hak lansia
HLUN tahun ini mengangkat tema besar: “Lansia Bahagia, Indonesia Sejahtera”, yang sejalan dengan semangat program Permakanan.
Kenapa Bansos Permakanan Penting?
Data BPS menunjukkan bahwa jumlah lansia di Indonesia akan terus meningkat. Tanpa dukungan yang tepat, banyak dari mereka berisiko mengalami kemiskinan, kesepian, dan pengabaian.
Program Permakanan menjawab tantangan ini dengan pendekatan manusiawi dan sistematis.
Lebih dari makanan, ini adalah pengakuan bahwa para lansia masih berarti, dihargai, dan dicintai.
Kesimpulan
Kesejahteraan lansia bukan mimpi, tapi tanggung jawab bersama. Melalui Program Bansos Permakanan, negara membuktikan komitmennya untuk hadir secara nyata di kehidupan para orang tua kita. Karena saat lansia bahagia, Indonesia pun sejahtera.(*)
