SOKOGURU, CIREBON: Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, menyatakan keyakinannya bahwa Kabupaten Cirebon memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan, sebanding dengan Yogyakarta.
Pernyataan ini disampaikan dalam Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-543 Kabupaten Cirebon pada Senin, 21 April 2025.
"Cirebon memiliki segalanya untuk menjadi destinasi wisata, mulai dari seni budaya, kuliner, hingga bangunan cagar budaya," ujar Dedi Mulyadi.
Baca juga: Resmi! Yusuf Saadudin Jabat Dirut bank bjb, Dedi Mulyadi Janji Tak Akan Intervensi!
Salah satu potensi yang menjadi perhatian adalah batik megamendung, yang telah dikenal di kancah nasional maupun internasional.
Dedi menekankan pentingnya mempertahankan batik megamendung sebagai identitas khas Jawa Barat.
Dedi Berkomitmen Bantu Pemkab Cirebon Tata Kawasan Batik Trusmi
Untuk mewujudkan visi ini, Dedi Mulyadi berkomitmen membantu Pemerintah Kabupaten Cirebon dalam menata kawasan Batik Trusmi agar lebih indah dan teratur.
Langkah-langkah yang direncanakan meliputi perbaikan trotoar bagi pejalan kaki, penataan transportasi tradisional seperti becak dan delman, serta pembenahan pasar tradisional.
Baca juga: Dedi Mulyadi Bangkitkan Jalur Kereta Mati demi Bangkitkan Pariwisata Jabar!
Dedi juga menargetkan perbaikan infrastruktur jalan di Kabupaten Cirebon dapat dimulai pada tahun 2026 dan selesai pada 2027.
Optimistis Cirebon Jadi Destinasi Wisata Unggulan Jabar
Ia menekankan pentingnya efisiensi anggaran di tingkat kabupaten untuk mendukung proses perbaikan yang bertahap namun tepat sasaran.
Baca juga: Dedi Mulyadi Desak OJK Jabar Lebih Tegas Berantas Pinjol Ilegal dan Bank Gelap
Dengan berbagai upaya tersebut, Dedi Mulyadi optimistis bahwa Cirebon dapat berkembang menjadi destinasi wisata unggulan di Jawa Barat, yang mampu menarik wisatawan domestik maupun mancanegara. (SG-2)
