SOKOGURU, BANDUNG — Pelantikan Prof. Didi Sukyadi sebagai Rektor Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) periode 2025–2030 disambut positif oleh Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan.
Ia berharap kepemimpinan baru UPI mampu memperkuat kemitraan strategis dengan Pemkot Bandung, khususnya dalam mendorong kualitas pendidikan swasta.
“Kami berharap Rektor UPI yang baru bisa menjadi mitra kami untuk menangani dan mengembangkan dunia pendidikan, terutama pendidikan swasta,” ujar Farhan saat menghadiri pelantikan di Kampus UPI Bandung, Senin (16/6/2025).
Baca juga: Pemkot Bandung Operasikan Biodigester di Pasar Gedebage Mulai 21 Juni 2025
Farhan menyoroti pentingnya peran perguruan tinggi dalam menyokong pendidikan dasar dan menengah, terlebih pada sektor swasta yang lebih fleksibel secara kebijakan.
“Sekolah negeri mengikuti aturan pusat, sedangkan swasta bisa lebih fleksibel. Di sinilah improvisasi UPI bisa jadi panduan untuk Bandung,” ungkapnya.
Pemkot Bandung Gandeng UPI
Farhan juga menyampaikan, Pemkot Bandung telah bekerja sama dengan UPI dalam kajian subsidi pendidikan swasta yang kini sudah mulai diimplementasikan sejak Maret 2025.
Baca juga: Cegah TPS Liar, Bandung Genjot Insinerator dan Program Bebas Sampah di 700 RW
Program ini merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi yang memperkuat hak pendidikan merata.
“Kajiannya sudah selesai. Kami mulai jalankan sejak Maret. Sekarang fokus dulu ke SPMB. Kami akan evaluasi langsung ke sekolah-sekolah,” beber Farhan.
Sementara itu, Rektor UPI terpilih, Prof. Didi Sukyadi, menegaskan bahwa kepemimpinannya akan berfokus pada transformasi institusi UPI menjadi universitas berbasis riset, kewirausahaan, dan keberlanjutan.
Baca juga: Pemkot Bandung Kejar Target JKN Aktif 80 Persen, Wali Kota Farhan: Perlu Dukungan Provinsi!
Ia juga menargetkan UPI sebagai rujukan pendidikan tingkat Asia pada 2030.
“UPI harus bertransformasi. Kita akan ubah paradigma pembelajaran, perkuat riset dan pengabdian kepada masyarakat, serta berkontribusi nyata secara global,” tegas Didi.
Langkah besar ini menandai babak baru dalam kolaborasi antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan tinggi, yang diharapkan dapat menciptakan dampak langsung pada peningkatan kualitas pendidikan di Kota Bandung. (*)
