SOKOGURU – Hingga Rabu, 28 Mei 2025, status penyaluran Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahap 2 (alokasi April–Juni 2025) belum bergerak ke tahap pencairan.
Informasi ini diungkap kanal YouTube Sukron Channel, sebagaimana dikutip sokoguru.id, pada Rabu 28 Mei 2025.
“Di SIKS-NG pendamping, periode April–Juni masih berada di menu Penentuan KPM. Belum ada SPM, apalagi SI, jadi mustahil ada saldo cair di akhir Mei,” jelas Sukron dalam tayangan tersebut.
Posisi Terbaru di SIKS-NG (28 Mei 2025)
Tahapan Keterangan Status
Penentuan KPM Menyaring keluarga layak Sedang berjalan
Evaluasi Komponen Validasi unsur balita, lansia, dsb. Belum dimulai
Final Closing Daftar KPM & nominal final Belum dimulai
SPM & SP2D Surat Perintah Membayar & Dana Belum terbit
SI (Standing Instruction) Dana siap ditarik –
Berdasarkan pantauan pendamping sosial yang dikutip sokoguru.id dari kanal YouTube Sukron Channel Rabu 28 Mei.
Perkiraan Waktu Cair
1. Verifikasi & final closing : 3 – 5 hari kerja
2. Penerbitan SPM–SP2D–SI : 2 – 4 hari kerja
3. Saldo masuk rekening/KKS : 0 – 3 hari setelah SI
Prediksi: pencairan realistis mulai pekan pertama-kedua Juni 2025, bukan akhir Mei.
“Prosesnya lebih lama karena migrasi data dari DTKS ke DTS-EN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional)** yang memakai skema desil 1–4,” tambah Sukron.
Waspada Hoaks “Struk Cair”
Beberapa tangkapan layar “struk penarikan Rp600 ribu” yang viral di media sosial bukan bukti pencairan PKH-BPNT tahap 2. Kemenkeu dan Kemensos mewajibkan status SI di SIKS-NG sebelum dana benar-benar masuk.
Tips bagi KPM
Pantau aplikasi SIKS-NG melalui pendamping sosial, bukan grup WA.
Sabar menunggu proses; pencairan serempak memerlukan sinkronisasi empat bank penyalur (BRI, BNI, BSI, Mandiri).
Siapkan kartu KKS dan buku tabungan agar dapat menarik dana segera setelah SI terbit.(*)